Harianmomemtum.com--Bupati Pringsewu Sujadi mengapresiasi keberhasilan program Nggruput (Minggu Meruput) dalam meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

"Dari laporan yang saya terima, sekarang sudah ada 78 pedagang jajanan yang terlibat dalam program Nggruput ini. Setiap minggu, rata-rata pengunjungnya seribu orang dengan transaksi ekonomi menumbus angka 50 juta rupiah," kata bupati saat mengikuti program nggruput, di jalan komplek perkantoran pemkab setempat, Minggu pagi (19/08/2018).

Program Nggruput merupakan kreativitas generasi muda kabupaten yang dilaksanakan setiap pekan.

Dalam program ini masyarakat diajak berolahraga, sekaligus berbelanja kuliner jajanan pasar (sarapan) yang dijajakan para pedagang.

"Saya bangga setiap tahun ada inovasi-inovasi baru dari generasi muda di Kabupaten Pringsewu ini untuk meramaikan dan memajukan daerah melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata bupati. 

Bupati meminta dinas terkiat berkoordinasi untuk membemahi lokasi Nggruput.

"Jalan masuk ke komplek perkantoran Pemkab Pringsewu ini sepertinya perlu dipelebaran dan ditinggikan untuk mengatasi banjir," terangnya.

Selain itu, menuru bupati, saat ini Pemkab Pringsewu sedang merencanakan pembangunan jalan alternatif menuju Bandara Radin lnten II. Mulai dari Tugu Gajah komplek Pemkab Pringsewu hingga Pekon Mataram menuju arah bandara. 

"Nanti, kalau jalan alternatif sudah selesai dibangun, kita tak perlu jauh-jauh melewati Kota Bandarlampung kalau mau Bandara Radin lnten. Cukup lewat Mataram yang berjarak hanya 25 kilometer dari Pringsewu ke bandara," jelasnya. (lis)