Harianmomentum.com--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu mengapresiasi adanya program Kampung Keluaga Berencana (KB) di wilayah setempat.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati H Fauzi saat membuka agenda workshop Peningkatan Kapasitas Pokja Kampung KB 2018, di Aula Pemkab Pringsewu, Selasa (25/9). 

Menurut dia, Program Kampung KB menjadi salah satu inovasi strategis untuk dapat mengimplementasikan kegiatan prioritas Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) secara utuh di lapangan.

"Agenda yang diprakarsai Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pringsewu ini menjadi harapan kedepannya," ujar dia.

Wabup Pringsewu berharap semoga melalui workshop Kampung KB ini, apa yang menjadi harapan kita semua, yakni keberhasilan program KB di Kabupaten Pringsewu dapat terwujud. "Semoga program Kampung KB di Kabupaten Pringsewu dapat terwujud dengan baik," harap Fauzi.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Pringsewu Nazri menjelaskan, kampung KB pertama kali diluncurkan oleh Presiden Jokowi pada Januari 2016 lalu.

Dengan harapan dapat menjadi miniatur pelaksanaan program KB di tingkat terendah. Kampung KB ini diutamakan bagi daerah padat penduduk, miskin dengan kurangnya akses kesehatan.

Sedang tujuan pembentukan kampung KB ini,  adalah untuk membumikan total program KB di kehidupan masyarakat sesuai kebutuhan dan kondisi wilayah, serta memberikan arah dan pedoman bagi para penanggung jawab dan pengelola program kampung KB baik di tingkat kecamatan dan desa dalam melakukan penggerakan di wilayah kerjanya."Hal itu untuk mempercepat pencapaian indikator output program kampung KB itu sendiri,"papar Nazri

Nazri menambahkan, Kabupaten Pringsewu telah memiliki kampung KB yang tersebar di sembilan kecamatan, yakni masing-masing Pekon Sumber Bandung, Kecamatan Pagelaran Utara, Pekon Sumberejo, Kecamatan Pagelaran, Pekon Margakaya, Kecamatan Pringsewu.

Pekon Bandungbaru Barat, Kecamatan Adiluwih, Pekon Banjarejo, Kecamatan Banyumas, Pekon Tanjunganom, Kecamatan Ambarawa, Pekon Rantautijang, Kecamatan Pardasuka, serta Pekon Bulukarto, Kecamatan Gadingrejo dan Pekon Panggungrejo Utara, Kecamatan Sukoharjo.

Sementara pada workshop itu menghadirkan narasumber Kabid Advokasi BKKBN Provinsi Lampung H Zainal Aspin, serta internal Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Pringsewu. 

Kegiatan itu juga dihadiri Asisten Bidang Pemerintahan Kabupaten Pringsewu H Zuhairi Abdullah, dengan diikuti sebanyak 100 peserta dari perwakilan OPD terkait, kecamatan, pekon, PPKBD, korluh KB dari setiap kecamatan, unsur pendidikan, serta koalisi kependudukan.(lis)