Harianmomentum.com--Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) merupakan salah satu daerah sentra produksi tanaman pangan, khususnya padi di Provinsi Lampung.
Berbagai upaya terus dilakukan Pemkab Lamtim untuk meningkatkan luas areal tanam dan produksi padi.
Bupati Lamtim Chusnunia mengatakan saat ini luas areal tama padi di kabupaten setempat, mencapai 151.540 hektar.
Dari uas areal tanam itu, 141.435 hektar merupakan lahan sawah dan 10.105 hektar lahan kering atulau areal tanam padi gogo.
Wabup Lamtim Zaiful Bokhari panen raya padi
Sampai bulan November tahun 2018, luas areal panen padi di Lamtim mencapai 126.140 hektare dengan total produksi mencapai 670.296 ton gabah kering giling.
"Upaya peningkatan produksi tanaman pangan, khususnya padi terus kita lakukan dengan program pembinaan. Kemudian pemberiam bantuan sarana penunjang produksi seperti: benih, pestisida dan alat mesin pertanian," kata Bupati Chusnunia pada harianmomemtum.com, baru-baru ini.
Bupati Lamtim Chusnunia panen bawang merah
Selain tanaman pangan, Pemkab Lamtim juga melakukan pengembangan budidaya komoditi tanaman perkebunan.
"Kiata juga lakukan pembinaan kepada petani untuk mengbangkan budidaya komoditi tanaman perkebunan. Salah satunya bawang merah," terangnya.
Saat ini sentra budidaya bawang merah di Lamtim berada di wilayah Kecamatan Batanghari dan Kecamatan Sekampung.
"Kita akan berupaya mengalokasikan anggaran untuk program pengembangan budidaya dan peningkatan produksi bawang merah," kata bupati.
Bupati berharap melalui upaya peningkatan produksi tersebut, Kabupaten Lamtim dapat mencapai target swasembada pangan.
"Target kita swasembada pangan, sekaligus peningkatan kesejahteraan petani. Mudah-mudahan dengan kerja keras dan dukungan semua pihak, target itu bisa kita capai," harapnya. (**)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com