Harianmomentum.com--Anggota Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), dalam menjalankan tugas pemerintah, harus berubah, inovatif dan kreatif guna menghadapi tantantan era milenial.

Ha itu ditegaskan Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis secara membuka Rapat Koordinasi Badan Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kabupaten/Kota se–Provinsi Lampung, di Balai Keratun, Senin (14-1-19).

“Mindset kita harus berubah. Korpri yang dulu berbeda dengan yang sekarang, terutama saat ini berada dalam zaman milenial juga industri 4.0 yang mengharuskan kita untuk berimprovisasi juga berinovasi. Tidak boleh lagi pegawai negeri statusnya dilayani tapi kita harus melayani,“ ujar Hamartoni.

Menurut dia, sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, Korpri harus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dengan tidak melanggar aturan.

Untuk itu, kata dia, dalam Musda Korpri Provinsi Lampung yang dijadwalkan 28 Januari 2019 mendatang, bukan hanya untuk memperbaiki program dan kegiatan tapi harus ada hal yang baru. 

"Kita berharap nanti ada pemikiran dari kabupaten/kota yang bisa dirumuskan agar bisa mengunggah eksistensi Korpri,” ungkapnya.

Selanjutnya Hamartoni mendorong agar di tingkat kabupaten/ kota se-Provinsi Lampung, Badan Penyelenggara Korpri dapat terbentuk dan eselonnya di tingkat kabupaten menjadi Eselon II.

Selain itu, Kopri di kabupaten/kota hendaknya dapat membentuk Yayasan Korpri, Koperasi Korpri dan usaha-usaha komersial lainnya sebagai satu kesatuan pelaksana di bidang usaha perdagangan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota.

Hadir pada acara ini, Ketua Korpri Lampung Edarwan dan seluruh pengurus Korpri kabupaten/kota se-Lampung. (ira).