Hariamomentum.com--Merebaknya kabar pungutuan iuran rehab masjid di SMA Negeri 4 Kota Metro, direspon Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung.
Melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) II yang meliputi wilayah tugas: Kota Metro, Kabupaten Lampung Timur dan Kabupaten Lampung Tengah, Disdikbud Lampung akan menelusuri kebenaran kabar tersebut.
Kepala UPTD II Disdikbud Provinsi Lampung Joko Santoso mengatakan dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan pihak sekolah terkait adanya iuran tersebut.
"Nanti saya akan koordinasikan dengan pihak sekolah. Mekanismenya bagaimana," kata Joko pada Harianmomentum.com, Jumat (1-2-2019).
Baca juga: Wali Murid SMAN 4 Metro Keluhkan Iuran Rehab Masjid
Menurut Joko, niat baik pada program kelengkapan sarana prasarana sekolah, seharusnya diimbangi dengan mekanisme yang baik pula.
"Niatnya sangat baik sekali, karena untuk masjid. Tetapi juga seharusnya diimbangi dengan mekanisme yang baik juga, jangan memberatkan wali murid," katanya.
Joko Santoso juga menyayangkan, kebijakan sekolah melalui komite setempat yang menarik iuran dari wali murid tersebut, tanpa ada pemberitahuan ke pihaknya.
"Seharusnya ada surat pemberitahuan ke UPTD, jika sekolah ada kegiatan seperti itu. Jadi ada koordinasi, dan tidak menimbulkan gejolak," tambahnya.
Hingga kini, kepala sekolah dan ketua komite SMAN 4 Kota Metro, belum bisa dikonfirmasi, terkait masalah tersebut. (pie)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com