Harianmomentum.com--Calon legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandarlampung, Ali Wardana, terus bergerak dari satu kelurahan ke kelurahan lainnya.

Ali –sapaan akrab Ali Wardana—memprioritaskan kaum hawa atau kalangan 'emak-emak' dalam kampanyenya.

Kalau sebelumnya Ali sempat berkampanye di Kelurahan Jagabaya Dua, kali ini, caleg nomor urut satu dari Partai Golkar tersebut berkampanye di Kelurahan Surabaya, Kecamatan Kedaton, Kota Bandarlampung, Senin (25-2-2019).

“Sosialisasi hari ini merupakan kelanjutan dari kampanye dialogis yang telah dilakukan di beberapa kelurahan sebelumnya,” kata Ali kepada harianmomentum.com.

Dalam kampenye tersebut, Ali menjelaskan kepada warga setempat tentang tata cara memilih yang benar.

Tak lupa, dalam kampenyenya Ali juga mengajak kaum ibu-ibu untuk dapat menerapkan ekonomi kreatif dalam rangka menunjang penghasilan suami.

“Salah satu program yang selama ini sudah saya galakkan adalah ekonomi kreatif. Dengan meningkatnya ekonomi, warga bisa hidup sejahtera dan berkecukupan,” tuturnya.

Menurut Ali, dia lebih konsen kampanye di tengah-tengah kaum hawa, sebab mereka punya peranan yang lebih luas di dalam keluarga.

“Kaum ibu-ibu punya lebih banyak waktu luang dan bisa lebih menitik tularkan kepada masyarakat lainnya,” ungkapnya.

Kelak, Ali akan melakukan kampanye di beberapa kelurahan lain di dapil tiga Kota Bandarlampung, yakni wi wilayah Kecamatan Kedaton, Wayhalim dan Labuhanratu.

Sebelumnya, Sekretaris DPD II Partai Golkar Bandarlampung itu melakukan kampanye Dialogis di Kelurahan Jagabaya Dua, Minggu 17 Februari 2019. Kegiatan tersebut dihadiri puluhan masyarakat yang mayoritas ibu-ibu.

Ali mengatakan, pertemuan tersebut dalam rangka silaturahmi sekaligus sosialisasi tentang tata cara memilih.

"Kita sampaikan apa saja yang akan kita lakukan setelah duduk menjadi Wakil Rakyat nantinya, seperti melakukan pengawalan program, baik yang sudah diprogramkan maupun yang nantinya akan diprogramkan dengan maksud agar masyarakat bisa menikmati hasil pembangunan dengan sebaik-baiknya," kata Ali kepada harianmomentum.com, Senin (18-2-2019).

Selain itu, dirinya juga akan berupaya menciptakan lapangan kerja baru, baik untuk anak muda maupun yang telah menikah.

"Kita juga fokus di pendidikan dengan mengawal sajauh mana program bina lingkungan (Biling) sehingga bisa tepat sasaran. Sebab, ternyata di lapangan masih banyak yang belum menikmati program ini," jelasnya.(acw)