Harianmomentum--Memasuki musim mudik Lebaran, PT
Pertamina (Persero) mencatat adanya kenaikan konsumsi bahan bakar minyak (BBM)
di DI Yogyakarta dan Surakarta.
Menurut Area Manager Communication and Relation Jawa
Tengah Andar Titi Lestari, peningkatan konsumsi BBM terjadi seiring
meningkatnya mobilitas masyarakat. Serta sudah terjadi arus mudik yang lebih
cepat.
"Mulai H-15 telah terjadi peningkatan pada
produk Pertalite hingga 25 persen dari rata-rata kenaikan normal harian, yaitu
dari 5.824 kiloliter per hari menjadi 7.280 kiloliter per hari," jelas
Titi dalam keterangannya, Rabu (21/6), Dikutip RMOL.CO.
Dia memaparkan, untuk konsumsi Pertamax, terjadi
peningkatan 20 persen dari rata-rata kenaikan konsumsi harian sebesar 2.516
kiloliter hari menjadi 3.019 kiloliter per hari. Sedangkan untuk Pertamax Turbo
terjadi peningkatan hingga 30 persen.
"Walaupun secara volume masih kecil tapi
justru konsumsi Pertamax Turbo ini peningkatannya cukup lumayan. Biasanya 43
kiloliter per hari, sekarang menjadi 56 kilo liter per hari," ujar Titi.
Kenaikan konsumsi juga terjadi pada jenis
Premium meski hanya sekitar 15 persen, dari kondisi normal harian sebesar 3.063
kiloliter per hari menjadi 3.522 kiloliter per hari. Bahkan, Pertamina Dex dan
Dexlite mengalami peningkatan hingga 100 persen dari 60 kiloliter per hari
menjadi 120 persen kiloliter per hari.
"Hanya Bio Solar yang mengalami penurunan
hingga tiga persen. Hal ini dikarenakan banyak kendaraan besar atau truk yang
dilarang beroperasi menjelang Ramadhan maupun saat libur Lebaran,"
demikian Titi. (Red)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com