MOMENTUM, Jakarta--PWI Peduli Pusat dan daerah siap bersinergi dengan Yayasan Lumbung Pangan atau Foodbank of Indonesia guna keadilan akses pangan serta mengurangi makanan yang terbuang di negeri ini.
Hal itu diungkapkan M Nasir, Ketua PWI Peduli saat berbincang tentang kegiatan sosial di bidang pangan bersama Wida Septarina, Ketua Yayasan Lumbung Pangan Indonesia, di Kantor PWI, Gedung Dewan Pers Lantai 4, Kebon Siri, Jakarta Pusat pada Senin 9 September 2019.
Hadir dalam sharing pengalaman itu, para pengurus PWI Peduli dan Ketua Umum Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Pusat Indah Kirana.
Wida Septarina menuturkan, berdasarkan penelitian yang dilakukan FAO (Food and Agriculture Organization) menyebutkan bahwa makanan yang terbuang mencapai 1,3 miliar ton per tahun. Seperempat dari makanan yang terbuang itu cukup untuk memberi makan 870 juta orang kelaparan di dunia.
"Ini fakta mengejutkan terkait limbah sampah yang dihasilkan di seluruh dunia," kata dia.
Di Indonesia, makanan yang terbuang merupakan permasalahan besar. Misalnya, produksi sampah di Provinsi DKI Jakarta. Menurut Dinas Kebersihan Provinsi DKI Jakarta, setiap harinya ada 7.500 ton sampah yang diangkut, dan sekitar 54 persen dari sampah itu adalah sampah makanan yang sudah dikonsumsi maupun saat diproduksi.
Lebih parah lagi, Indonesia menempati urutan kedua setelah Arab Saudi yang tercatat paling besar membuang makanan di dunia, padahal masih banyak kasus kelaparan.
Ke depanya, terkait aksi sosial bersama PWI Peduli, Wida Septarina siap berkolaborasi untuk mendisain program-program kegiatan sosial. (red)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com