Harianmomentum--Pemerintah Kota (Pemkot) Metro tahun ini menganggarkan dan
Rp2,1 miliar untuk menanggung pembayaran klaim pelayanan kesehatan warga tidak
mampu peserta program Jaminan Kesehatan Nasional yang diselenggarakan
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
"Bantuan BPJS bagi masyarakat kurang mampu itu, ada yang dibiayai
APBN dan ada juga yang ditanggung APBD pemerintah daerah.
Pemkot Metro tahun ini menganggarkan Rp2,1 milir untuk klaim BPJS warga
kurang mampu," kata Walikota Metro Achmad Pairin, Jumat (14/7).
Terkait penambahan kuota warga tidak mampu peserta BPJS yang dilaporkan
dinas kesehatan setempat, menurut Pairin, hal tersebut akan dikoordinasikan
terlebih dahulu dengan dinas sosial.
“Penambahan kuota itu
akan divalidasi dulu datanya oleh dinas sosial dan disesuaikan dengan kemampuan
keuangan pemkot. Jadi tidak bisa langsung diakomodasi,” terangnya. (sya/pie)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com