MOMENTUM, Pringsewu--Simpang Lima Tugu Pemuda yang berada di pusat Kota Pringsewu, tampak kumuh. Kondisi ini tentu mengganggu keindahan dan kenyamanan kota.

Wakil Bupati Pringsewu Fauzi memerintahkan Dinas Lingkungan Hidup memperhatikan kondisi simpang lima. "Bila perlu dibuatkan taman yang bagus dan lampu penerangannya ditambah," katanya.

Dengan demikian, simpang lima yang berada di pusat kota itu menjadi indah dan bisa menjadi tempat singgah warga, tegas Fauzi saat Coffee Morbing di aula Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Pringsewu, Selasa (5-11-2019).

Turut hadir pada pertemuan mingguan, Ketua DPRD Pringsewu Suherman dan sejumlah anggota dewan, para asisten dan staf ahli beserta kepala OPD dan camat.

Kepada Dinas Lingkungan Hidup, Fauzi kembali menekankan, agar membersihkan kawasan di sekitar simpang Lima Tugu Pemuda Pringsewu. Sampah yang menumpuk di irigasi sekitar lokasi tugu, agar dibersihkan.

"Saya mohon agar segera dibersihkan dan lumpurnya dikeruk. Selain taman dibenahi, juga penerangan lampu yang perlu ditambah," pintanya.

Wabup Pringsewu juga menyampaikan tentang kampanye pengurangan sampah plastik dengan membiasakan membawa tumbler --botol minuman.

Menurutnya, dia tidak bosan mengingatkan kepada semua pihak untuk mensukseskan kampanye penggunaan tumbler dan meninggalkan penggunaan air mineral kemasan botol plastik sekali pakai.

Hal ini dalam rangka mengurangi sampah plastik. "Ini bisa dimulai dari diri kita sendiri, di kantor OPD masing-masing," ungkapnya.

Terkait kepariwisataan, Fauzi juga meminta pihak terkait untuk membuka dan menyelusuri tentang situs wisata sejarah Bukit Silitonga di Pekon Sukoharjo IV, Kecamatan Sukoharjo.

Kepada Dispora dan Pariwisata, Dinas PUPR, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan serta Dinas Pendidikan  untuk bersama mengupas dan menggali situs bersejarah itu. "Dinas PUPR agar dapat membuka akses jalan menuju Bukit Silitonga terlebih dulu," pintanya.

Kabag Humas dan Protokol Setdakab Pringsewu Ibnu Harjianto meminta Ketua DPRD Pringsewu agar dapat menambah anggaran Bagian Humas dan Protokol, terutama untuk media. Selain itu, ia juga meminta kepala OPD di lingkup Pemkab Pringsewu agar dapat memperhatikan waktu jika ada agenda, selain agar tepat waktu, juga dapat lebih efektif dan efisien. 

Pada kesempatan yang sama, Suherman mendukung acara coffee morning tersebut, selain sebagai sarana silaturahmi juga bermanfaat untuk memecahkan berbagai persoalan bersama. 

Termasuk kampanye pengurangan sampah plastik dan penggunaan tumbler, harus di dukung bersama. "Saya juga mengimbau masyarakat Pringsewu untuk dapat mengurangi pemakaian air minum dalam kemasan botol plastik sekali pakai dengan membiasakan membawa tumbler. (lis).