Hari Pahlawan di PTPN VII: Setiap Orang Harus Menjadi Pahlawan

Tanggal 11 Nov 2019 - Laporan - 578 Views
Peringatan Hari Pahlawan di PTPN VII. Foto. Ist.

MOMENTUM, Bandarlampung--PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan ke-74 pada Minggu, 10 November 2019. 

Upacara yang diselenggarakan di halaman parkir Kantor Direksi PTPN VII di Kedaton, Bandarlampung, ini diikuti seluruh karyawan.

Inspektur upacara, Kepala Bagian Akuntansi dan Keuangan PTPN VII, Malik Royan mengajak semua karyawan untuk memperjuangkan kemerdekaan perusahaan dari kondisi yang belum baik. "Setiap kita adalah pahlawan sesuai dengan perannya," katanya.

Tema Hari Pahlawan tahun ini, ‘Aku Pahlawan Masa Kini’. Nilai yang ingin disampaikan dalam tema ini adalah, semua harus berjuang untuk menjadi yang terbaik dalam profesi, porsi, dan kompetensi masing-masing. 

Dengan demikian, sekecil apapun jasa dan sesempit apapun lingkupnya saat ini, itu adalah sumbangsih untuk kemaslahatan bangsa.

Dalam konteks PTPN VII, dia berperan kepada seluruh karyawan untuk memperbaiki diri, mulai dari niat yang baik hingga dioperasionalkan dalam perbuatan yang baik dan positif. 

Lebih dari itu, kondisi perusahaan yang sedang menjalani masa pemulihan, sebagaimana para pahlawan mempertahankan kemerdekaan, setiap insan PTPN VII juga harus menjadi pahlawan.

“Makna pahlawan sejatinya adalah kerelaan untuk berkorban dalam rangka mencapai suatu tujuan mulian bersama. Jika para pahlawan kita dulu berjuang di medan perang untuk mengusir penjajah, maka kita sebagai insan PTPN VII dituntut untuk ikut berkorban untuk keluar dari krisis ini.”

Konsep Aku Pahlawan Masa Kini adalah imbauan yang dikampanyekan oleh pemerintah agar setiap individu menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap kemajuan bangsa. 

“Tidak harus berkorban secara heroik dengan meneriakkan yel-yel kepahlawanan, atau bekerja melampaui batas normatif, atau berikrar untuk membela bangsa dari ancaman. Cukuplah dengan bekerja secara jujur, tulus, ikhlas dengan mengedepankan konsep sinergis, berintegritas, dan profesional. Itu sudah sangat baik,” kata dia.

Sebaliknya, sikap-sikap yang diawali dengan niatnya yang tidak baik, pikirannya tidak berorientasi kepada kemaslahatan bersama, operasionalnya malas dan cenderung destruktif, adalah mengingkari makna pahlawan. 

Malik mengajak semua insan PTPN VII di semua level untuk memperbaiki niat, pikiran, dan perilaku menghadapi setiap tantangan yang datang.

“Atas nama manajemen, saya menyampaikan Selamat Hari Pahlawan Ke 74 Tahun 2019. Semoga, jasa heroik para pahlawan bangsa ini mendapat pahala dari Alloh SWT, Tuhan Yang Maha Esa. Dan semoga, kita sebagai pewaris bangsa yang diperjuangkan oleh para pahlawan, bisa memegang teguh pesan kebaikan yang diwujudkan dengan berniat baik, berpikir positif, dan bekerja dengan produktif,” kata dia. (rls).

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Telkomsel Hyper AI Terapkan Teknologi Self-Ad ...

MOMENTUM, Jakarta - Telkomsel bersama ZTE Corporation menerapkan ...


Dirut PTPN IV: "Jaga Investasi Besar Ini!" ...

MOMENTUM, Palembang--Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko Krisna ...


Lampung Tengah Terapkan Pembayaran E-Retribus ...

MOMENTUM, Lampung Tengah--Kabupaten Lampung Tengah terus menunjuk ...


PTPN I Regional 7 Raih SNI Award 2024 ...

MOMENTUM, Jakarta -- Konsistensi PT Perkebunan Nusantara (PTPN) I ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com