MOMENTUM, Bandarlampung--Hingga akhir Desember 2019, pembangunan menara Masjid Alfurqon Bandarlampung senilai Rp4,5 miliar belum selesai.
Berdasarkan pantauan harianmomentum.com di lokasi, Senin (30-12), sejumlah pekerja PT Zsazsa Abadi Mandiri (ZAM) masih menyelesaikan proyek tersebut.
Bahkan, beberapa pekerjaan masih belum terselesaikan. Antara lain: lift masih belum berfungsi, kondisi dalam bangunan belum dicat, lantai sedang dipasang keramik dan tangga masuk menara masih berupa pondasi.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bandarlampung Supardi mengatakan molornya pekerjaan tersebut karena adanya revisi.
"Jadi ada perbedaan dengan keinginan pak walikota (Herman Hn)," ujarnya saat ditemui harianmomentum.com di ruang kerjanya.
Sehingga, peresmian yang dijadwalkan dilakukan pada Desember harus tertunda. "Kan peresmiannya itu atas persetujuan walikota," ucapnya.
Selain itu, menurut dia, belum selesainya proyek tersebut karena para pekerja harus berhati-hati dalam mengerjakannya.
Meski demikian, dia menyebut proyek yang dikerjakan PT ZAM itu sudah dalam tahap penyelesaian (finishing). "Sudah tinggal finishing dan perapihan. Nanti setelah selesai langsung diresmikan," tuturnya. (vaw)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com