MOMENTUM, Bandarlampung--Uji kelayakan dan kepatutan bakal calon kepala daerah (bacalonkada) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Lampung yang semula dijadwalkan pada 10-15 Januari 2020, diundur.

Berdasarkan hasil rapat koordinasi tim penjaringan Partai Golkar Lampung, uji kelayakan dan kepatutan ditetapkan pada 20-26 Januari 2020.

Rapat yang dipimpin Ketua Tim Penjaringan DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, Tony Eka Candra tersebut bertempat di Aula Graha Karya kantor Golkar setetempat, Jumat (10-1).

Tony Eka Candra mengatakan, uji kelayakan dan kepatutan bacalonkada akan dibuka oleh Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung Arinal Djunaidi pada 20 Januari mendatang. 

“Tim Penjaringan bekerja melaksanakan penjaringan, berdasarkan SK DPD Partai Golkar Provinsi Lampung nomor : KEP-04/DPDPG-I/LPG/VIII/2019 yang ditandatangani Ketua DPD Partai Golkar Ir. H. Arinal Djunaidi dan Sekretaris Supriyadi Hamzah," kata Tony didampingi Sekretaris Bambang Purwato.

Ketua Fraksi Golkar DPRD Lampung itu menyebut, akan ada tujuh panelis dalam pemaparan visi dan misi tersebut. Sebagai Koordinator adalah Ir. H. Hanan A.Rozak, dan anggotanya: Hidayat, Thaib Husin, Herry Wardoyo, Fauzi, Romudin Adam, serta Nizwar Affandi.

Berdasarkan data administrasi yang telah diterima Tim Penjaringan DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, jumlah yang mendaftar dan lolos seleksi administrasi sebanyak 54 bacalonkada, terdiri dari 33 bakal calon kepala daerah dan 21 bakal calon wakil kepala daerah. 

"Tidak ada diskriminasi untuk dapat diusung oleh Partai Golkar, baik dari internal maupun eksternal, semua mendapatkan perlakuan, kesempatan dan peluang yang sama," tegas TEC. 

Sementara, Ketua Tim Pemaparan Visi dan Misi Hanan A. Rozak menjelaskan, kriteria Bacalonkada yang akan diusung Partai Golkar diantarannya memahami peta politik daerah dan mempunyai strategi pemenangan, serta mampu membangun komunikasi politik yang baik dan harmonis. 

"Selanjutnya mempunyai komitmen terhadap Partai Golkar, mempunyai visi-misi yang dapat dijabarkan sesuai dengan potensi dan kondisi didaerahya. Lalu mempunyai popularitas dan elektabilitas yang baik ditengah masyarakat," jelas Anggota Komisi II DPR RI itu.

Terkait finalisasi hasil penjaringan DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, proses selanjutnya akan disampaikan kepada Tim Penjaringan Tingkat Pusat DPP Partai Golkar pada awal Februari 2020 mendatang. 

"Menghadapi agenda Pemilihan Kepala dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2020, Partai Golkar Lampung berharap nantinya akan mampu menjaring dan merekomendasikan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang berkualitas, berkompeten, jujur, bersih dan amanah, dalam rangka mewujudkan masyarakat Lampung Berjaya," kata Hanan.

Diketahui, turut hadir dalam rapat koordinasi tim penjaringan Partai Golkar Lampung yang berlangsung tiga jam tersebut: I Made Bagiasa, dan Fauzi, Riza Mirhadi, Darlian Pone, Thaib Husin, Romudin Adam, Yusro Hendra Perbasya, Reza Pahlevi. Turut hadir juga para Ketua dan Sekretaris DPD Partai Golkar delapan kabupaten/kota yang akan digelar Pilkada serentak 2020 mendatang.(acw)