MOMENTUM, Panaragan--Pemerintah Kabupaten menargetkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat bisa terakreditasi pada tahun ini.

"Target kami, RSUD Tubaba terakreditasi pada tahun ini," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulangbawang Barat, Majril, Jumat (24-1-2020).

Akreditasi merupakan pengakuan terhadap rumah sakit dari lembaga independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.

Selain meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, kata dia, hal ini juga sebagai tolak ukur pelayanan bagi masyarakat, pengelola maupun tenaga medis sebagai pelaksana di rumah sakit.

Untuk memperoleh akreditasi RSUD Tubaba, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait sarana dan prasarana rumah sakit .

“Akreditasi wajib bagi semua rumah sakit, baik pemerintah maupun rumah sakit swasta ataupun BUMN. Oleh karena itu, kami (Dinkes) segera melakukan pengurusan akreditasinya. Saya menargetkan tahun ini RSUD Tubaba dapat terakreditasi,” kata Majril.

Menurutnya, penilaian juga merupakan bentuk perlindungan pemerintah dalam memenuhi hak setiap warga negara. Tentunya agar mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak dan bermutu oleh fasilitas pelayanan kesehatan. 

Selain itu Akreditasi juga menjadi syarat bagi rumah sakit bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

"Tujuan akreditasi tidak hanya melindungi masyarakat, tetapi juga melindungi tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit itu sendiri. Meliputi sumber daya manusia (tenaga medis yang kompeten), kelengkapan sarana dan prasarana, lingkup pelayanan, dan komitmen pelayanannya,” ungkapnya.

Persiapan untuk memperoleh akreditasi sudah dilakukan sejak tahun 2018. Mulai dari sarana-sarana prasarana, alat kesehatan, SDM kesehatan dan non kesehatan. Selain itu juga meminta pendampingan oleh Tim Pendamping Komisi Akreditasi RS dari Kementerian Kesehatan RI.

“Target akreditasi RSUD Tubaba maksimal ahir tahun 2020 ini. Apapun hasil dari penilaian tim akreditasi nantinya, yang pasti kita (Dinkes) sudah berupaya semaksimal mungkin,” tandasnya. (shn).