MOMENTUM, Bandarlampung--Setelah mengikuti penjaringan di
lima partai politik (parpol), kini bakal calon Walikota Bandarlampung M Yusuf
Kohar turut serta di penjaringan Partai Demokrat.
Wakil Walikota Bandarlampung itu mengambil berkas
penjaringan di Kantor DPC Partai Demokrat kota setempat pada Senin (27-1-2020).
Yusuf mengatakan, keikut sertaannya di penjaringan enam
parpol: PDIP, PKB, PKS, PAN, Nasdem dan Demokrat merupakan wujud keseriusannya
maju di Pemilihan Walikota (Pilwakot) yang akan digelar pada September 2020.
Yusuf berkomitmen untuk tidak melupakan parpol yang
bersedia mengusungnya di Pilwakot jika kelak mendapat amanah menjadi orang
nomor satu di Kota Bandarlampung.
“Jangan kita lupakan itu. Jangan setelah kita diusung dan
menang, kita malah lupa dengan para partai pengusung,” kata Yusuf kepada
harianmomentum.com, usai mengambil berkas penjaringan, Senin (27-1).
Di mata Yusuf, semua parpol sama. Sebab punya kewajiban
yang sama, bagaimana membangun Bandarlampung lebih baik lagi kedepannya.
“Saya menghormati semua partai, baik internal kita (Demokrat)
maupun partai lainnya. Sebab dalam politik ini kan harus bersama, tidak bisa
kalau sendirian. Begitu juga dalam membangun kota ini, harus bersama-sama,”
jelasnya.
Ditanya soal rekomendasi Partai Demokrat, Yusuf Kohar
optimistis mendapat rekomendasi dari partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono
tersebut.
“Saya kader internal, Insyallah peluang saya lebih besar. Tapi
saya tetap mengikuti mekanisme di penjaringan Demokrat, seuai prosedural yang
ada. Tapi terpenting, kita optimistis dengan kemampuan kita,” ungkapnya.
Walau begitu, Yusuf pun tetap mengharapkan dukungan
beberapa parpol lainnya. “Demokrat hanya lima kursi, maka harus kita
koordinasikan dengan parpol lainnya,” jelasnya.(acw)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com