Rycko Ajak Peserta Pilkada Santun Berpolitik

Tanggal 11 Feb 2020 - Laporan - 681 Views
Bakal Calon Walikota Bandarlampung Rycko Menoza.

MOMENTUM, Bandarlampung--Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Bakal Calon Walikota Bandarlampung Rycko Menoza tak tampak gusar. Bahkan, dia juga mengajak seluruh peserta Pilkada serentak lebih santun berpolitik.

Selain itu, Rycko justru terlihat kalem dan menunjukkan sikap yang selalu menyejukkan menjelang kontestasi Pemilihan Walikota Bandarlampung (Pilwakot) 2020.

Tak ada emosional dan tak tampak pula adanya kegalauan. Rycko terus fokus bergerilya menyapa warga dengan mengenalkan program-program unggulannya untuk kemajuan Bandarlampung.

Rycko mengatakan dalam berpolitik itu tidak harus menyakiti, menjelekkan, apalagi mendiskreditkan setiap lawan politik.

Sama halnya seperti olahraga, kata Rycko, berpolitik juga hendaknya mengedepankan sportivitas.

"Politik itu kan ada etika juga. Biarlah nanti masyarakat yang menilai, mana yang mereka nilai baik untuk kedepan bisa membuat lebih nyaman, aman dan sejahtera," kata Rycko, Selasa (11-2).

Rycko mengatakan bahwa setiap calon di setiap kontestasi pilkada, tujuan utamanya adalah ingin membuat kehidupan masyarakat ke arah yang lebih baik. Sebab itu, alangkah eloknya jika dalam sebuah hajat demokrasi tak ada pihak-pihak yang saling menyudutkan.

"Fokus saja pada program-program yang baik untuk masyarakat. Pilkada ini kan hajat bersama, hajat yang harus kita jaga keutuhan dan kesejukannya," ujar Rycko.

Rycko mengaku dirinya tak mau ambil pusing apabila ada pihak-pihak lain yang berpolitik dengan cara-cara tak pantas. Rycko menegaskan dirinya hanya ingin terus bekerja keras dan berjuang untuk membawa Kota Bandar Lampung menjadi lebih baik.

"Sebagai manusia, kita ini kan hanya bisa berdoa dan berusaha dengan keras lewat cara-cara yang baik. Begitu juga untuk maju sebagai pemimpin. Soal nanti siapa yang dipercaya masyarakat, saya yakin itu sudah menjadi ketentuan Allah SWT. Ya, kita berdoa dan terus berusaha," kata Rycko.

Rycko menambahkan bahwa dalam prinsip dirinya secara pribadi, menjadi seorang pemimpin harus memiliki jiwa yang besar. "Jadi pemimpin itu harus berjiwa besar. Nggak boleh lah pemimpin itu merasa paling benar, apalagi sampai anti kritik," ujar Rycko yang merupakan Bupati Lampung Selatan 2010-2015 tersebut.(red)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Musa Ahmad, Bacabup Pertama yang Kembalikan B ...

MOMENTUM, Gunungsugih -- Musa Ahmad menjadi bakal calon bupati (b ...


Hari Pertama Penjaringan, PKS Bandarlampung D ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Pada Senin, 6 Mei 2024, dua bakal calon ...


Fauzi, Bakal Calon Kada Pertama Kembalikan Be ...

MOMENTUM, Pringsewu -- Sejumlah elemen masyarakat mendampingi Fau ...


Advokat, Politisi dan Tokoh Muda Ambil Formul ...

MOMENTUM, Pringsewu -- Sejumlah tokoh dan politisi pada hari yang ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com