MOMENTUM, Sukadana--Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Timur (Lamtim) akan mengajukan penambahan mobil pemadam kebakaran (damkar).

Menurut Kepala BPBD Lampung Timur Mashur Sampurna Jaya, penambahan armada itu dibutuhkan karena saat ini baru ada dua unit damkar. Padahal wilayah Lamtim sangat luas.

"Kami berencana akan mengajukan penambahan empat unit (mobil damkar). Sehinggal minimal BPBD punya enam unit mobil damkar," kata Mashur usai upara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-101 Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Senin (2-3-2020).

Upacara yang berlangsung di Lapangan Pemkab Latim di Sukadana, itu dipimpin Bupati Lamtim Zaiful Bokhari.

Pada kesempatan itu, Zaiful mengatakan sebagai perangkat daerah yang terdepan dalam memberikan perlindungan terhadap masyarakat dalam kondisi kedaruratan, pemadam kebakaran selalu hadir dalam setiap kejadian.

"Damkar bertugas melebihi jam kerja umumnya ASN (aparatur sipil negara). Dengan membangun kesiapsiagaan selama 24 jam tanpa mengenal hari libur. Selalu berupaya memberikan pertolongan dalam tenggat waktu 15 menit," katanya. 

Selain itu, petugas pemadam kembakaran bekerja dengan mempertaruhkan keselamatan pribadi. Berusaha menyelesaikan tugas secara sempurna dengan memegang teguh moto Pantang Pulang Sebelum Padam, ujar Zaiful saat membacakan amanat Menteri Dalam Negeri RI.

Penyelenggara damkar dan penyelamatan seharusnya diwadahi perangkat daerah yang mandiri, menjadi satu dinas tersendiri.

Dalam PP Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah menyatakan, penyelenggara damkar adalah dinas daerah provinsi dan dinas daerah kabupaten/kota yang menyelenggarakan sub urusan kebakaran.

"Semoga kedepan petugas damkar dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dan responsif terhadap kejadian di masyarakat," kata Zaiful. (*).

Laporan: Arif Fahrudin.

Editor: M Furqon.