Bentrok Dengan Polisi, Komisioner Komnas HAM: Adik Saya Ditembak Mati

Tanggal 03 Agu 2017 - Laporan - 884 Views
Ilustrasi/Net

Harianmomentum--Anggota keluarga komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Natalius Pigai menjadi korban penembakan di tengah aksi amuk massa di kamp pembangunan jembatan di Kali Oneibo, Distrik Tigi Selatan, Kabupaten Deiyai, Papua, Selasa (2/8) lalu.

 

Pigai menyebutkan, dari data yang diterimanya, sebanyak 17 orang warga terkena tembakan. Empat korban tembakan orang di antaranya kritis, termasuk adik Natalius Pigai, Yulius Pigai lantas dilarikan ke rumah sakit. Namun pada sekitar pukul 23.00 WIT, Julius meninggal di RSUD setempat akibat luka yang dideritanya.


"Sudah 50 tahun ribuan orang Papua, dibantai dan dibunuh termasuk ayah kandung saya, hari ini adik saya," kecam Pigai kepada redaksi rmol.co, Kamis (3/8).   

Informasi yang beredar kericuhan berawal ketika warga Kampung Oneibo, Selasa (2/8), tenggelam di sungai dan diselamatkan dalam kondisi sudah sekarat. Warga meminta tolong kepada perusahaan PT Putra Dewa Paniai (PDP), yang sedang membangun jembatan di Oneibo, untuk meminjamkan mobil perusahaan agar bisa membawa korban ke rumah sakit di kota. Namun permintaan warga ditolak. Korban akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju RS dengan menggunakan kendaraan warga setempat.  

Hal itu membuat warga kesal dan mendatangi perkemahan pembangunan jembatan. Warga yang emosi lalu merusak pos tersebut. 

Perusahaan yang kemudian menelepon polisi, disusul dengan kedatangan Kapolsek dan Komandan Peleton Brigade Mobil (Brimob) setempat, beserta "sekitar sepuluh" pasukan Brimob. Ricuh yang tidak terelakkan berujung pada tertembaknya sejumlah warga.

"Peristiwa Paniai berdarah empat orang keluarga saya ditembak mati dan 17 orang luka-luka. Keluarga kandung saya telah mencapai 152 orang, termasuk ayah kandung saya. Kapan negara ini hentikan pembantaian," tanya Pigai. (wid/rmol)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Dugaan Korupsi di Tirtakencana, Polisi akan L ...

MOMENTUM, Panaragan -- Kasus dugaan korupsi di Tiyuh/Desa Tirtake ...


Sopir Truk Dianiaya Bang Jago Jalan Raya Buyu ...

MOMENTUM, Gunungsugih - Suhadi, sopir truk asal Waringinsari Timu ...


Penemuan Mayat Bayi, Pelakunya Masih Status P ...

MOMENTUM, Gunungsugih -- Polres Lampung Tengah menetapkan NN (17) ...


Antisipasi Kecelakaan, Satlantas Cek Kelayaka ...

MOMENTUM, Pringsewu--Jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polre ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com