MOMENTUM, Kotaagung--Pembawaanya tenang. Selalu berpenampilan rapi, namun tetap sederhana. Begitu gambaran sosok Jhony Wahyudi. Sikap dan penampilannya itu sedikit banyak terpengaruh latar belakangnya sebagai Direktur PT Lintang Tujuh—perusahaan pembangunan perumahan (developer).
Saat masih kuliah, lelaki kelahiran 18 Juni 1986 itu juga dikenal sebagai aktivis kampus. Wajar jika dibalik pembawaanya yang tentang, Jhony menyimpan sikap kritis, jika menemukan hal-hal yang dianggap tidak adil. Terlebih, jika itu menyangkut kepentingan masyarakat.
Sikap kritisnya itu pula yang mendorong Jhony menapaki jalur politik. Bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Pemilihan umum tahun 2019, menjadi tonggak perjalanan karier politik Jhony. Dia maju dalam kontestan pemilhan anggota legislatif dan terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Tanggamus periode 2019-2024.
“Saat menjadi developer saya banyak berhubungan dengan masyarakat dari berbagai kalangan. Dari situ, saya banyaka tahu, apa yang menjadi harapan terbesar masyarakat pada pemerintah dalam pelaksanaan program pembangunan,” kata Jhony.
Menurut dia, harapan masyarakat pada pemerintah itu sebeneranya sangat sederhana. Masyarakat hanya ingin mudah mendapatkan berbagai pelayanan dari pemerintah.
“Secara umum masyarakat hanya ingin mudah mengurus berbagai keperluaan dokumen administrasi, baik kependudukan dan perizinanan lain. Selain itu, tentu pemertaaan pembangunan di segala bidang. Faktanya, itu belum sepenuhnya didapat masyarakat,” ungkapnya.
Kondisi tersebut menjadi salah satu dasar, suami dari dr.Ayu Maulida itu terjun ke dunia politik. “Niat saya terjun ke politik ini, hanya ingin memperjuangkan aspirasi masyarakat agar mereka benar-benar merasahkan arti dari pembangunan yang sesungguhnya,” terangnya.
Menurut Jhony, pembangunan itu sejatinya harus berlandaskan asas keadilan untuk seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Karena itu, pemerintah harus terus didorong melakukan upaya pemeratan pembangunan di segala bidang.
“Pemerataan pembangunan itu, tidak sebatas hanya dalam bentuk pembangunan fisik. Pembangunan nonfisik, seperti pelayanan masyarakat dalam administrasi birokrasi kepemerintahan juga harus dipermudah,” terangnya.
Dia mencontohkan, bentuk program pembangunan nonfisik, antara lain: di bidang kesehatan, bukan hanya membangun gedung puskesmas, tapi juga harus diiringi dengan kemudahan dan peningkatan kualitas pelayanan. Begitu juga di bidang perizianan usaha.
“Pemerintah harus didorong menciptakan terobosan dalam memberikan kemudahan pelayanan masyarakat di berbagai bidang. Kursi DPRD inilah sarana saya untuk mendorong terwujudnya terobosan-terobosan tersebut. Sehingga asas keadilaan atau pemeratan pembangunan benar-benar terwujud dan dirasakan masyarakat,” paparnya. (jal/mnz)
Biodata
Nama: Jhony Wahyudi, SE
Agama:Islam
Kelahiran: Bandar lampung, 18-6-1980
Pendidikan: S1
Jabatan: Anggota DPRD Kabupaten Tanggamus.
Partai Politik: Nasdem
Istri: dr. Ayu Maulida
Anak: 1. Muhammad Zeinedin Wahyudi
2. Yasmin Diah Wahyudi
3. Ziah Diah Wahyudi
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com