MOMENTUM, Pringsewu--Masyarakat Dusun Sukosari, Pekon Sukoarum, Kecamatan Adiluih, Kabupaten Pringsewu, bakal memiliki masjid berkapasitas 300 jemaah. 

Masjid yang dibangun di atas lahan wakaf Musirin dan Musno, berukuran 15x16 meter. Pembangunan kembali Masjid Nurul Hidayah diperkirakan menghabiskan anggaran lebih dari Rp600 juta.

Peletakan batu pertama pembangunan masjid tersebut dilakukan oleh Wakil Bupati Pringsewu Fauzi, diikuti Camat Adiluih Gandung Hariyadi, Kakon Sukoarum M. Ridwan dan Ketua Pembangunan Rohim, berlangsung pada Rabu (22-7-2020).

Fauzi mengapresiasi kebersamaan dan semangat warga Sukoarum untuk membangun tempat ibadah. "Saya yakin dengan semangat gotong-royong, pembangunan masjid ini akan cepat selesai," ujarnya.

Wabup mengajak warga untuk rajin bersedekah dan membantu dana guna kelancaran pembangunan masjid tersebut. "Jika tidak bisa membantu dana, bisa juga membantu tenaga, yang penting ikhlas," imbaunnya.

Bersedekah untuk pembangunan masjid, pasti dibalas oleh Allah SWT. Misalnya, hasil panen pertanian atau perkebunan cukup bagus dan meningkat juga mendapatkan tambahan rejeki.

Fauzi mengharapkan jika nantinya pembangunan masjid telah selesai, maka dapat dipergunakan untuk memakmurkan Islam.  "Bisa untuk belajar mengaji anak-anak, kegiatan reamaj,  dan pengajian rutin ibu-ibu,"ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua Pembangunan Masjid Nurul Hidayah Rohim mengatakan, pembangunan masjid itu sebenarnya memugar secara keseluruhan masjid yang dibangun sejak 1985, berukuran 8x10 meter.

Karena kondisinya sudah banyak yang rusak, dan dinilai sempit maka atas hasil kesepakatan bersama, maka masjid itu dipugar secara keseluruhan.

Mengawali pembangunan masjid, panitia sudah mengumpulkan dana sebesar Rp100 juta. "Yang jelas kurang dananya cukup banyak. Tapi dengan niat kebersamaan, saya yakin pasti ada solusi untuk cepat selesai pembangunannya,"ujar Rohim.

Sedang Kepala Pekon Sukoarum M. Ridwan juga mengaku bangga terhadap warganya, dengan niat dan semangat tinggi serta tetap optimis pembangunan Masjid Nurul Hidayah itu cepat selesai.

Terlihat setiap hari puluhan orang bergotong-royong membantu mengerjakan masjid tersebut. "Semoga cepat selesai dan bisa dipergunakan untuk ibadah," imbuhnya. (*). 

Laporan: Sulistyo.

Editor: M Furqon.