MOMENTUM, Bandarlampung--Bakal calon Walikota Bandarlampung dari jalur independen Ike Edwin keberatan  dengan hasil verifikasi faktual dukungan bakal calon independen (bacaden) yang telah dilaksanakan 20 panitia pemilihan kecamatan (PPK) se-kota setempat, Selasa sore (18-8-2020). 

Menurut dia, hasil verifikasi faktual (verfak) PPK berbeda dengan data ril yang dimiliki timnya. 

"Berdasarkan akumulasi tim di lapangan berbeda dengan yang diplenokan. Kami memiliki data akurat berdasarkan hasil tim kami di lapangan yang berjumlah 2.500 orang," ujarnya.

Dia pun akan menunjukkan ke KPU data yang dimiliki di lapangan karena hasil dari hitungan timnya pasangan Ike-Zam memenuhi syarat untuk lolos berlaga di pilkada Bandarlampung dari jalur independen.

"KPU punya data, kita juga punya data. Berdasarkan laporan LO saya sangat berbeda dengan apa yang diplenokan di kecamatan," ujarnya.

Sementara, Komisioner KPU Bandarlampung Feri Triatmojo mengatakan rekapitulasi tersebut hanya hitungan sementara, belum final. 

"Terkait lolos tidaknya nanti akan diputuskan pada rapat pleno terbuka tingkat kota pada 21 Agustus 2020," katanya.

Dia mengatakan salinan rekapitulasi pleno di kecamatan sudah diberikan kepada pihak-pihak terkait. "Nanti saat pleno tingkat kota akan kita akumulasikan hasilnya," ujarnya.

Sebelumnya, pada pleno yang dihadiri panitia pengawas kecamatan (panwascam) dan tim penghubung pasangan Ike Edwin-Zam Zanariah, hasil rekapitulasi sementara di 20 kecamatan, jumlah dukungan 45.222 dengan yang memenuhi syarat (MS) 9.221 dan tidak memenuhi syarat (TMS) 36.001. 

Jika ditambah dengan hasil rekapitulasi pertama yaitu 22.847  jumlah total 32.068. Jumlah tersebut jauh dari syarat minimal yaitu 47.864.(rls)

Editor: Agung Chandra Widi