MOMENTUM, Lampung Tengah--Calon Bupati dan Wakil
Bupati Lampung Tengah (Lamteng) nomor urut 2 Musa Ahmad-Ardito Wijaya menggelar
kampanye terbatas di Lingkungan IV, Kelurahan Bandarjaya Barat, Kecamatan
Terbanggi Besar, Minggu 4 Oktober 2020.
Dalam orasi politiknya, Musa Ahmad menyebut
saat ini pelayanan birokrasi di Lamteng masih belum cukup memuaskan hati
masyarakat, terutama dibidang pelayanan.
Dia mengatakan Lamteng memiliki 28 Kecamatan
dengan 311 kampung. Dengan kondisi geografis yang luas Lamteng harus memiliki
terobosan program yang luar biasa.
"Untuk memberikan pelayanan yang optimal
kepada masyarakat tanpa harus membuat masyarakat merasa terbebani dengan jarak
tempuh perjalanan menuju ibu kota kabupaten, maka harus ada terobosan program
yang tidak biasa," kata Musa Ahmad.
Jika hanya dengan program yang biasa-biasa saja
dia berkeyakinan tidak akan mampu merubah frame birokrasi saat ini.
Untuk merubah itu semua, dia bersama wakilnya
Ardito Wijaya telah menyiapkan konsep Jaringlah Asmara.
“Program itu akan diimplementasikan dengan
merubah cara kerja, yakni tiga hari berada di kantor (Pemkab) dan dua hari
berada di kecamatan-kecamatan yang ada diseluruh kabupaten,” paparnya.
Cara itu menurutnya akan mempermudah seluruh
aktifitas pelayanan yang akan diajukan oleh masyarakat. Seperti pembuatan KTP, KK
dan pelayanan yang lainnya.
Dengan begitu, terjadi penjaringan aspirasi
masyarakat yang akan melahirkan program yang benar-benar di inginkan
masyarakat.
"Jika kelak kami di percaya masyarakat
untuk memimpin, kami akan merubah wajah birokrasi kita," ucapnya.(hry)
Editor: Agung Chandra W
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com