MOMENTUM, Gisting--Konsen dalam upaya pengembangan sektor pariwisata, Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tanggamus menggelar pelatihan tata kelola 'homestay' atau rumah sewaan.

Kegiatan berlangsung di Aula Serumpun Padi Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, Selasa (1-12-2020).

Kepala Disparbudpora Kabupaten Tanggamus, Hj Retno Noviana Damayanti membukan kegiatan yang juga dihadiri Sekertaris Disparbudpora, Alkat Alamsyah dan pemateri pelatihan tata kelola homestay Arif Nugroho.

Ketua Panitia Kegiatan, Zulia mengatakan, kegiatan dilaksanakan selama tiga hari mulai 1 hingga 3 Desember dengan 69 peserta yang berasal dari sejumlah kecamatan.

Menurut dia, sumber dana kegiatan berasal dari dana pelayanan kepariwisataan DAK non fisik. 

"Tujuan dari pelatihan ini adalah, tercapainya pemahaman dan pengetahuan tentang tata kelola homestay di seluruh elemen masyarakat yang menjalankan usaha tersebut," ujarnya.

Zulia berharap tertatanya homestay dengan baik, dapat mengembangkan dan memunculkan serta mengimplementasikan ciri khas dan keunikan yang ada di masing-masing daerah ke dalam penataan serta pengelolaan.

Kapala Disparbudpora Retno Noviana Damayanti mengatakan Tanggamus adalah salah satu kabupaten di Provinsi Lampung yang memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah.

Dilihat dari kondisi geografisnya, kata dia, Kabupaten Tanggamus mempunyai hutan tropis, air terjun, maupun pantai-pantai yang indah. Maka, apabila dikelola dengan baik dapat menunjang kemajuan perekonomian masyarakat.

"Untuk mengoptimalkan potensi pariwisata tersebut, diperlukan juga fasilitas pendukung seperti homestay atau penginapan jenis lainnya di sekitar objek wisata," paparnya.

Oleh karena itu, diperlukan pengelolaan dan tata kelola homestay yang baik sehingga nantinya selain mengamankan objek wisatanya, masyarakat yang berbeda di sekitar objek wisata juga mampu Meningkatkan prekonomiannya melalui usaha homestay yang dikelola baik secara perorangan maupun kelompok.(**)

Laporan: Galih

Editor: Agus Setyawan