MOMENTUM, Waybungur--Kerap menerima bantuan bibit pertanian oplosan, warga Waybungur 'ngadu' ke anggota Fraksi PKB DPRD Lampung Noverisman Subing.

Mereka berharap bantuan bibit padi, jagung dan bibit ikan dari pemerintah benar-benar yang unggul dan berkualitas super, agar hasilnya tidak mengecewakan.

Hal itu disampaikan perwakilan kelompok tani dari Desa Tambahsubur, Waybungur, Syamsuri, saat pertemuan dengan legislatif asal Daerah Pemilihan (Dapil) 8 Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), Rabu (24-2-2021). 

Menurut dia, untuk bibit jagung bisi 18 yang seharusnya berisi bibit unggul semua ternyata setelah dibuka sekitar 15 sampai 20 persen dicampur bibit lokal. "Inilah salah satu faktor yang menyebabkan petani rugi. Semoga kelak hal ini tidak terulang lagi," pintanya.

Rusdianto, warga tani lainnya meminta pemerintah juga memperhatikan petani ikan. "Way bungur ini dikenal sebagai penghasil ikan baung, layes serta udang sungai juga penghasil ikan tambak terutama gurame," terang dia.

Dia melanjutkan, para petani ikan tambak kiranya dapat diperhatikan oleh pemerintah minimal memberi bantuan pangan dan bibit untuk keperluan tebar benih.

Menjawab usulan itu, Noverisman Subing menyatakan kesiapannya menjadi penyambung lidah masyarakat, sehingga permintaan dapat diteruskan ke Gubernur melalui organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.

"Segera setelah reses, semua persoalan yang dihadapi masyarakat akan kita bawa ke rapat tingkat fraksi guna diteruakan di rapat paripurna. Bahkan, secara pribadi maupun sebagai anggota fraksi saya akan menemui kepala OPD yang bersangkutan agar usul saran itu bisa langsung didengar dan menjadi perhatian tersendiri," ujarnya.

Mengenai adanya bibit jagung yang dicampur bibit lokal, Nover memastikan itu bukan pekerjaan dan perbuatan pemerintah, karena tidak pernah ada pemerintah yang akan menyengsarakan rakyatnya. "Saya yakin itu perbuatan oknum yang menginginkan keuntungan tanpa melihat penderitaan rakyat," tegas dia.

Saat reses, Noverisman Subing yang juga salah satu Wakil Ketua DPW PKB Lampung itu didampingi Ketua DPC PKB Lampung Timur Ahmad Basuki dan Ketua DPC Perempuan Bangsa Siti Nur Aisiah dengan peserta para pengurus PKB, Garda Bangsa serta Perempuan Bangsa, kelompok-kelompok tani se-Kecamatan Waybungur.(**)

Laporan: Arif Fahrudin

Editor: Agus Setyawan