Pelaku UMKM Diajak Sukseskan Aplikasi Bela

Tanggal 09 Jun 2021 - Laporan - 365 Views
Sekprov Lampung Fahrizal Darminto saat membuka Bimtek.

?MOMENTUM, Bandarlampung--Gubernur Arinal Djunaidi mengajak pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ikut menyukseskan Aplikasi Belanja Langsung (Bela) Pengadaan sebagai mitra penyedia layanan barang dan jasa pemerintah.

Hal itu disampaikan Sekretaris Provinsi (Sekptov) Lampung Fahrizal Darminto mewakili gubernur saat membuka Bimbingan Teknis Aplikasi Bela Pengadaan bagi UMKM dan Perangkat Daerah di Hotel Bukit Randu, Rabu (9-6-2021).

Fahrizal berharap, pelaku UMKM di Lampung bisa turut serta dalam era digital dan menjadi mitra Pemprov Lampung.

"Melalui aplikasi ini membuka peluang bagi UMKM menjadi mitra pemerintah sekaligus ini akan mendorong pertumbuhan UMKM," jelasnya.

Menurut dia, aplikasi Bela Pengadaan yang dikelola oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Pemerintah (LKPP) untuk memberikan kemudahan dalam belanja pemerintah serta mendorong pertumbuhan UMKM.

Melalui program itu juga, Fahrizal meyakini akan menjadikan pengadaan lebih inklusif dan meningkatkan penggunaan produk dalam negeri. Sekaligus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengadaan barang/jasa pemerintah.

Menurut dia, UMKM akan mampu memberikan kesempatan kerja yang secara langsung mengurangi akan angka pengangguran.

"Target kita dari tahun ke tahun UMKM harus terus meningkat. Maka dari itu UMKM harus mendapat prioritas untuk hidup dan berkembang," katanya.

Pemerintah Provinsi Lampung juga akan terus memberikan dukungan dan memfasilitasi demi kemajuan UMKM.

Dia mendorong agar UMKM untuk terus berinovasi dengan menampilkan hal yang menarik sebagai daya tarik dalam penjualan. 

"Pemerintah akan terus mendukung kemajuan UMKM seperti melalui bimtek, peningkatan keterampilan, kemasan dan lainnya," jelasnya.

Fahrizal mengajak para UMKM untuk masuk kedalam marketplace melalui aplikasi Bela Pengadaan sebagai gerbang untuk memperluas pasar.

Melalui aplikasi ini juga, diharapkan UMKM akan terbiasa dengan pembayaran dengan sistem non tunai.

"Ini menjadi gerbang pemasaran untuk terbuka luas. UMKM harus bisa berkontribusi untuk pembangunan daerah, karena UMKM maju maka ekonomi tumbuh dan tenaga kerja terserap sehingga terwujudlah Rakyat Lampung Berjaya," tutupnya.

Laporan/Editor: Agung DW

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Rejosari Alokasikan DD Rp122 Juta untuk Rehab ...

MOMENTUM, Pringewu--Pekon Rejosari Kecamatan Pringsewu, Kabupaten ...


Febrizal Levi Ditunjuk Jadi Pj Bupati Mesuji, ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Penjabat (Pj) Bupati Mesuji dan Tulangba ...


Pemprov Lampung Silaturahmi dengan Pangdam II ...

MOMENTUM, Bandarlampung -- Pemerintah Provinsi Lampung menggelar ...


Transaksi e-Katalog di Lampung Tembus Rp826,7 ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Jumlah transaksi katalog elektronik (e-k ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com