MOMENTUM, Liwa--Penularan Corona virus dissaese 2019 atau Covid-19 di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) masih tinggi. Dalam waktu empat hari, 122 orang dinyatakan terpapar Covid-19.

Bertambahnya angka tersebut, membuat kasus positif covid-19 di Lambar kini berjumlah 1.716 orang sejak pertama terkonfirmasi pada Maret 2020. Dengan rincian, 1.127 dinyatakan telah selesai isolasi, 515 sedang isolasi dan 74 meninggal dunia.

Dari data di atas, kasus kematian menyentuh angka empat persen lebih dari jumlah terkonfirmasi. Angka kematian dalam dua hari, 22 dan 23 Juli 2021, terjadi penambahan sebanyak lima kasus. 

Satgas Penanganan Covid-19 Lambar Bidang Komunikasi Publik, Erna Yanti kepada harianmomentum.com mengatakan penularan Covid-19 masih terjadi di Lambar. Data terbaru yang dimilikinya, 48 dinyatakan terpapar Covid-19.

Penyebarannya kali ini terjadi tiga kecamatan, antaran Kecamatan Sukau 12 kasus, Kecamatan Waytenong 10 kasus dan 26 kasus terjadi di Kecamatan Balikbukit yang merupakan pusat Ibu Kota Kabupaten Lampung Barat.

"Sukau 12 kasus dengan rincian enam kasus hasil tracing dan enam kasus baru, di Waytenong 10 kasus, tujuh diantaranya kasus hasil tracing dan tiga baru. Sedangkan Balikbukit 26 kasus dengan rincian 22 kasus hasil tracing dan empat baru," katanya.

Dikatakan Erna, dari 122 kasus dalam empat hari terakhir sejatinya sempat mengalami penurunan kasus positif pada tanggal 22 Juli. Pada tanggal tersebut, angka terkonfirmasi berjumlah 15 kasus.

Angka ini tentu lebih rendah dari kasus positif yang terjadi sebelumnya, dimana pada tanggal 20 terjadi penularan 23 kasus dan pada tanggal 21 terjadi 36 kasus positif.

Dengan masih terus bertambahnya angka penularan covid-19 setiap hari, Erna berharap masyarakat terus wasapada menjaga diri dengan mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penularan covid-19.

"Tetap waspada menjaga kesehatan diri, terus terapkan protkes saat beraktifitas diluar rumah," katanya. (*)

Laporan: Sulemy.

Editor: M Furqon.