MOMENTUM, Pringsewu--Ketua Organisasi Radio Amatir Indonesia (Orari) Pringsewu Fauzi  mendorong anggotanya mengembangkan keahlian guna menghasilkan karya yang bermanfaat.

"Manfaatnya bukan hanya bagi organisasi, tapi juga bagi dirinya, kepentingan sosial maupun keuntungan finansial," katanya.

Fauzi yang juga Wakil Bupati Pringsewu itu mengatakan hal tersebut saat mengunjungi anggota Orari setempat, Syaifuddin di kediamannya di Pekon Patoman, Kecamatan Pagelaran, Senin (26-7-2021).

Syaifuddin yang akrab disapa Mbah Udin, dikenal ahli elektronik seperti membuat antena radio mobile. Hasil karyanya, sejak lama sudah banyak dipergunakan para amatir radio, baik di dalam maupun luar negeri.

Karena itu, pemilik callsign YC4SLC, ini dijuluki dengan profesor Udin. Keahliannya membuat antena radio mobile, sudah diakui kalangan amatir radio di Indonesia dan bahkan mancanegara.

Dia mengaku mendapat banyak pesanan membuat produk tersebut yang datang dari berbagai daerah di Indonesia dan beberapa negara tetangga. Namun, karena keterbatasan, tidak semua order dapat ia penuhi. Begitu pula pesanan yang berasal dari negara lain. 

Selain ahli di bidang elektronika, Udin juga ahli membuat senapan angin. Saat dikunjungi Fauzi, dia menunjukkan hasil karyanya sejumlah senjata laras panjang.

Sebelumnya, Fauzi yang memiliki callsign YD4SJB, juga sempat mengunjungi anggota Orari yang lain, yang memiliki keahlian merakit pesawat transceiver homebrew, yakni Agusman (YD4XHO) di Pekon Ambarawa, Kecamatan Ambarawa.

Dalam setiap kunjungannya, ia bangga karena banyak anggota Orari Pringsewu memiliki keahlian yang bermanfaat bagi masyarakat. (*)

Laporan: Sulistyo

Editor: M Furqon.