MOMENTUM, Kotaagung--Masyarakat diminta memberikan dukungan terhadap anak yang menjadi korban kekerasan seksual agar musibah yang menimpa tidak berefek negatif.
Ketua Pusat Pencegahan Terpadu Permasalah Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Tanggamus Ratnawiyah mengatakan, pihaknya dan UPTD PPA sebagai lembaga resmi pemerintah daerah akan melakukan pendampingan dan upaya lain terhadap anak korban kekerasan seksual.
"Insyallah kami akan melakukan pendampingan secara psikologis artinya mereka butuh support. Namanya anak anak tidak mengerti, mungkin sekarang tidak terlalu, akan tetapi efeknya ketika banyak publik yang mengetahui, Nah ini yang harus kita jaga," kata Ratnawiyah, Kamis (28/10/21).
Ratnawiyah menambahkan sebagian besar korban kekerasan seksual terhadap anak, tidak mendapat dukungan dari masyarakat maupun orang terdekat. Padahal, dukungan itu untuk memberikan semangat dan motivasi ke depan bagi para korban pelecehan seksual tersebut.
"Kita juga dari P2TP2A, berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan pencegahan, baru baru ini saja kita melakukan sosialisasi melibatkan aparatur pekon, gunanya untuk meminimalisir terjadinya kejadian seperti itu,"ujarnya.
Masih kata Ratnawiyah, P2TP2A dan UPTD PPA. Akan melakukan pendampingan psikolog, hal ini juga tujuannya agar supaya korban tindak kekerasan seksual tersebut tidak menjadi korban kekerasan dalam bentuk yang lain seperti bullying dan lain sebagainya.
Merek sudah mengalami tindakan kekerasan seksual jangan sampai ada tindakan perundungan. "Kami mengajak kepada masyarakat ayo bersinergi, kita lindungi bersama, anak mereka anak kita juga, baik mereka dan kita, juga tidak menginginkan hal itu terjadi," tandasnya. (*)
Laporan: Galih/Ijal
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com