MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung kembali mengusulkan Gele Harun dan KH Ali Hanafiah sebagai pahlawan nasional.

Kepala Dinas Sosial Lampung sekaligus Sekretaris Dewan Gelar Daerah Aswarodi mengatakan, sebenarnya pengusulan nama tersebut telah dilakukan dua kali.

"Namun saat usulan pertama dan kedua gagal. Ini mau kita usulkan kembali untuk yang ketiga kalinya," kata Aswarodi, Selasa (2-11-2021).

Dia menjelaskan, dua kali usulan sebelumnya ada beberapa dokumen yang belum dipenuhi. Sehingga pihak keluarga diminta untuk memenuhinya.

Seperti bukti otentik saat napak tilas berupa foto atau lainnya. "Misalnya dia pernah berada di titik tertentu. Itu harus ada bukti otentiknya," terangnya.

Dia mengatakan, atas instruksi Gubernur Arinal Djunaidi, pemprov akan terus berjuang menjadikan dua nama itu sebagai pahlawan nasional dari Lampung.

Selain keduanya, Marzuli Warganegara juga diusulkan oleh keluarganya untuk ditetapkan sebagai tokoh daerah atau pahlawan daerah.

Sementara, Ketua TP2GD Lampung Maskun mengatakan, dalam penyerahan SK itu dibahas terkait kelanjutan Gele Harun dan KH Ali Hanafiah sebagai pahlawan nasional.

"Saat ini masih terbentur kelengkapan dokumennya. Jadi kita tunggu kesanggupannya memberikan dokumen untuk mengagendakan ke tingkat nasional," jelasnya.

Dia menyebutkan, dalam rapat itu itu disepakati untuk penganugerahan Marzuli Warganegara yang diusulkan keluarganya.

"Datanya sudah masuk TP2GD dan segera diproses. Rencananya diserahkan saat HUT Lampung pada Maret 2022. Kalau 10 November sudah terlalu dekat," jelasnya. (**)

Laporan/Editor: Agung DW