MOMENTUM, Gedongtataan--Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran mencatat sebanyak 88 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sejak Januari hingga Oktober 2021.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pesawaran dr Media Apriliana mengatakan, data tersebut bersumber dari catatan 10 Puskesmas yang ada di wilayah kabupaten setempat.

"Iya data tersebut memang belum masuk semua karena ada beberapa Puskesmas yang belum menyetorkan data, kalau 88 kasus itu berdasarkan data yang kita peroleh terlebih dahulu," tuturnya, Jumat (5-11-2021).

Menurut dia, dari data tersebut kasus terbanyak terjadi di Puskesmas Gedongtataan, dengan jumlah mencapai 25 kasus, disusul Puskesmas Kalirejo 15 kasus, serta Puskesmas Kotadalom sebanyak 13 kasus.

"Satu Puskesmas itu kan membawahi berapada desa, rinciannya Puskesmas Maja 4 kasus, Bunut 2 kasus, Kota Dalom 13 kasus, Gedongtataan 25 kasus, Hanura 5 kasus, Bernung 10 kasus, Roworejo 9 kasus, Kalirejo 15 kasus, Tegineneng 2 kasus, Gunung Sari 3 kasus," ujar dia.

Apriliana mengatakan, untuk mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk itu, pihaknya meminta kepada seluruh Puskesmas yang ada, agar selalu melakukan sosialisasi, terlebih saat ini sudah memasuki musim penghujan.

"Jadi ada beberapa kegiatan yang rutin kita lakukan, seperti penyuluhan oleh Puskesmas kepada masyarakat, kemudian melakukan abatisasi, Penyelidikan Epidemiologi (PE) ke kasus dan sekitar pasien yang terkena, kemudian melakukan Fogging focus ke kasus yang masuk kriteria layak fogging," kata dia.

Selain itu, seluruh Puskesmas juga harus melakukan koordinasi bersama aparat desa   agar warga desa melakukan giat gotong royong dan menjaga kebersihan saluran sanitasi serta tampungan air rumah tangga.(**)

Laporan: Rifat Arif

Editor: Agus Setyawan