MOMENTUM, Krui--Keberadaan sarana perkantoran yang representatif menjadi salah satu faktor penunjang kelancaran pelaksanaan program pembangunan. Untuk mewujudkan itu diperlukan dukungan dan peran aktif masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Bupati Pesisir Barat (Pesibar) Agus Istiqlal saat menyerahkan buku rekening tabungan dana ganti rugi lahan dan bangunan warga yang terkena pembebasan untuk pembangunan komplek perkantoran pemkan dan markas polres setempat. Kegiatan berlangsung di Aula Lamban Apung, Kecamatan Pesisir Tengah, Rabu (22-12-2021).
"Sebagai daerah otonomi baru, Kabupaten Pesisir Barat harus terus berupaya melengkapi sarana dan prasarana perkantoran sebagai penunjang kelancaran kinerja program pembangunan," kata bupati.
Untuk itu, bupati menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada warga yang telah berperan aktif dengan merelakan lahan dan bangunan miliknya, sebagai lokasi pembangunan perkantoran pemerintah daerah setempat.
Menurut bupati proses pembebasan lahan untuk lokasi perkantoran tersebut, dilakukan sesuai aturan yang berlaku.
"Pemkab Pesisir Barat juga berencana mengajukan pembentukan Markas Kepolisian Resor. Setelah melalui musyawaran dan berpedoman pada peraturan- peraturan yang berlaku dan persetujuan berbagai pihak, maka ditentukan calon lokasi Markas Polres Pesisir Barat berada di Pekon Sukajadi, Kecamatan Krui Selatan,"ungkapnya.
Bupati berharap, peran aktif masyarakat dalam mendukung kelancaran program pembangunan dapat terus ditingkatkan.
"Bagi masyarakat yang mendapatkan ganti kerugian, mudah-mudahan dapat dimanfaatkan dengan baik, sesuai kebutuhan yang positif," harapnya. (**)
Laporan: Agung Sutrisno
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com