MOMENTUM, Lumbokseminung--Kabupaten Lampung Barat (Lambar) tidak hanya dikenal sebagai penghasil kopi. Tetapi juga kaya dengan tempat wisata alam yang indah dan menarik.
Di daerah berhawa sejuk itu, misalnya, ada danau terbesar kedua di Sumatera. Danau Ranau yang memiliki luas 125,9 km² dengan kedalaman rata-rata 174 meter.
Danau Asam Kawah Nirwana berada di Kecamatan Suoh. Semburan uap dan air panas di Kawah Nirwana menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Kawah Nirwana berada di sekitar lokasi sumber panas bumi yang masuk kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
Tidak jauh dari Kawah Nirwana, ada lokasi wisata Keramikan. Di kawasan Keramikan, ada tiga danau serupa dengan Kawah Nirwana: Danau Asam, Danau Belibis dan Danau Lebar dengan pemandangan hamparan padang ilalang.
Tempat wisata lain yang tak kalah menarik adalah Temiangan Hill di Kecamatan Gedungsurian. Di lokasi tersebut, para wisatawan bisa menyaksikan sensasi gulungan awan-awan yang melayang menyelubungi bukit-bukit di bawahnya. Karena itu, kawasan tersebut acap kali dijuliki Negeri di Atas Awan.
Dengan beragam potensi wisata tersebut, rasanya tak berlebihan jika Pemkab Lambar sangat serius mengembangkan sektor pariwisata sebagai salah satu andalan dalam meningkatkan realisasi pendapatan asli daerah.
Bahkan, hampir di setiap kesempatan formal dan nonformal, Bupati Lambar selalu mempromosikan potensi wisata di daerahnya. Termasuk saat menggelar acara Reuni Alumni SMP Negeri 6 Tanjungkarang angkatan 1987.
Bersama rekan-rekan sekolahnya, bupati menggelar reuni tersebut selama dua hari. Mulai Jumat 28 Janurau hingga Sabtu 29 Januari 2022.
Bupati mengajak para alumni SMPN 6 Tanjungkarang itu mengunjungi sejumlah obyek wisata di Lambar, antara lain: Danau Ranau di Kecamatan Lumbokseminug, Temiangan Hill di Kecamatan Gedungsurian untuk menikmati sensasi Negeri di Atas Awan.
Sedangkan saat di Danau Ranau para tamu bupati itu diajak mencoba paddle board dan permainan jetsky yang menjadi fasilitas wisata baru di kawasan Resort Lumbokseminug Danau Ranau.
"Terus terang kita semua berterimakasih, difasilitasi oleh pak bupati untuk reuni sekaligus menikmati wisata Kabupaten Lampung Barat yang luar bisa," kata Kisuma Adianto peserta acara reuni tersebut.
"Sewaktu di SMP dulu, kita ada lima kelas yang jumlahnya 150 orang, dan saya satu kelas dengan Pacik (sapaan akrab Parosil Mambsus) yang berjumlah 30 orang," ungkapnya.
Bupati Parosil mengatakan, sengaja mengajak rekan-rekanya menggelar reuni sambil berwisata di Lambar.
"Ini bukan sekedar mempererat silaturahmi. Saya memperkenalkan pada teman-teman, bahwa pariwisata di Lampung, khususnya di Lampung Barat itu tidak kalah dengan daerah lain. Jadi kalau mau wisata, jangan jauh-jauh keluar daerah. Ayo kita majukan pariwisata daerah," ajaknya. (**)
Editor: Munizar
E-Mail: harianmomentum@gmail.com