MOMENTUM, Bandarlampung--Kelangkaan dan tingginya harga minyak goreng masih terus terjadi. Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, mempertanyakan hasil kunjungan Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi, ke sejumlah pasar di Tanah Air.

Hal itu disampaikan Sudin saat rapat kerja gabungan DPR RI bersama sejumlah kementerian di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15-3-2022). Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, kembali tidak hadir dalam rapat ini.

Sudin awalnya menyinggung soal Mendag Muhammad Lutfi yang juga tidak hadir saat rapat gabungan DPR RI membahas permasalahan minyak goreng, pada pertengahan Februari 2022, lalu.

"Satu bulan lalu, kita, di tempat yang sama mengundang Menteri Perdagangan. Tiba-tiba ada kunjungan ke Makassar. Selama satu bulan, Menteri Perdagangan keliling-keliling pasar se-Indonesia. Sampai hari ini, hasilnya apa? yang saya tanyakan hasilnya apa? Tetap minyaknya langka, tetap susah, harga tetap tinggi. Selama satu bulan, lho," kata Sudin, saat rapat gabungan DPR-RI seperti dilihat via Kanal YouTube DPR-RI, Selasa (15-3).

"Jadi buat apa? Hari ini (Mendag) datang pun tidak mungkin menyelesaikan masalah. Saya yakin itu. Kalau punya niat baik, semua kebijakan ada di menteri, saya yakin bisa. Kalau punya niat yang baik," lanjut Politisi PDI Perjuangan ini.

Informasikan Mendag Tidak Hadir

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, menginformasikan Mendag Muhammad Lutfi tidak hadir usai menerima surat dari Kementerian Perdagangan disaat rapat tengah berlangsung.

"Saya baru mendapat surat dari Kementerian Perdagangan untuk supaya penjadwalan ulang waktu rapat kerja gabungan," kata Rachmat Gobel.

"Bersama ini kami informasikan bahwa rapat internal terkait kebijakan distribusi dan harga minyak goreng dengan Bapak Presiden baru selesai pukul 15.20 WIB dan dilanjutkan rapat bersama dengan Bapak Menko Perekonomian dan Menteri Perindustrian sebagai tindak lanjut arahan Presiden pada rapat tersebut," kata Rachmat Gobel, saat membacakan isi surat dari Kementerian Perdagangan.

"Sehubungan dengan hal tersebut, Bapak Menteri Perdagangan belum dapat hadir bersama rapat kerja gabungan di DPR RI pada Selasa, 15 Maret 2022, pukul 16.00 WIB. Dan mohon dengan hormat kiranya waktu rapat kerja gabungan Komisi IV, Komisi VI, dan Komisi VII DPR RI dapat dijadwalkan ulang pada kesempatan pertama dengan agenda yang sama," lanjutnya.(**)