MOMENTUM, Balikbukit -- Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Lampung Barat (Lambar) diminta ambil bagian menangani masalah stunting yang sedang gencar dilakukan pemerintah.
Hal ini dikatakan Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Lambar Danang Hari Suseno pada acara puncak Hari Lahir (Harlah) ke-76 Tahun Muslimat NU di Masjid Bintang Mas, Komplek Islamic Centre, Pekon/Desa Watas, Kecamatan Balikbukit, Minggu (27-3-2022).
Selain itu, Danang juga menekanan perlunya koordinasi dengan PCNU untuk terus dilakukan agar ke depan Muslimat NU Lampung Barat semakin aktif dalam mendukung pembangunan.
"Selama kepengurusan PC Lampung Barat masa khimad 2017 2022 baru kali ini peringatan harlah dilaksanakan Nuslimat NU, ke depan koordinasi ini harus semakin baik," ujar Danang.
Muslimat NU adalah badan otonom. Untuk itu ke depan harus mandiri. "Muslimat harus mandiri dan melaksanakan program kerja pemberdayaan ekonomi (masyarakat). Pengurus Muslimat NU harus kreatif dan inovatif memberdayakan ekonomi warga," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengatakan peran Muslimat NU sudah dirasakan oleh masyarakat di Lampung Barat.
"Begitu banyaknya Taman Pendidikan Al Quran (TPA) di Lampung Barat karena banyak ibu ibu Muslimat yang jadi guru ngaji, " ujar Bupati .
Lebih lanjut Parosil mengingatkan pentingnya kerukunan antar-masyarakat dan peran kaum Muslimat NU.
Bupati mengingatkan peran Muslimat NU yang terdiri dari para perempuan sangat penting.
“Di Harlah ke-76 Muslimat ini, saya mengajak pada bapak ibu semuanya, khususnya ibu-ibu Muslimat NU Lampung Barat untuk bersama-sama menjaga persatuan, merawat persaudaraan, serta menjaga kerukunan. Muslimat NU harus jadi perekat persatuan dan kerukunan warga Lampung Barat," kata Parosil.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengatakan pemerintah dalam pelaksanakan pembangunan tidak bisa membangun sendiri. Untuk itu kepada segenap elemen, termasuk Muslimat NU, harus gotong-royong membangun Lampung Barat.
Harlah ke-76 Muslimat NU di Lampung Barat dimeriahkan dengan berbagai lomba. Seperti lomba nasi tumpeng, rebana dan mars Hubbul Wathon.
Ribuan jemaah hadir di harlah yang menghadirkan Penceramah Kyai Ibrahim Al Banjari dari Waykanan. (*)
Editor: Muhammad Furqon
E-Mail: harianmomentum@gmail.com