MOMENTUM, Tanggamus--Kabupaten Tanggamus kembali menorehkan prestasi tingkat nasional. Kali ini, penghargaan tingkat nasional dalam kegiatan BUMD AWARD yang diserahkan di Dian Ballroom Hotel Raffles Jakarta, Rabu (20-4-2022) lalu.

Tak tanggung-tanggung, selain Bupati Hj Dewi Handajani yang mendapat penghargaan sebagai Top Pembina BUMD 2022, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Hj Retno Noviana meraih Bintang 4 sebagai Top CEO BUMD dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Tanggamus meraih penghargaan Top BUMD Awards 2022.

Bupati Hj Dewi Handajani bersyukur atas penghargaan yang diberikan. "Ini merupakan kali ketiga setelah sebelumnya pada tahun 2020 dan 2021 mendapat penghargaan serupa," ujarnya.

“Dengan diraihnya prestasi ini semoga kelak bisa menjadi motivasi yang lebih tinggi lagi dalam memberikan pelayanan pada bidang pariwisata dan keuangan bagi masyarakat Kabupaten Tanggamus,” sambung bupati.

Menurut bupati, prestasi yang diraih merupakan hasil dari kerja keras dan kerjasama dari seluruh pihak yang ada di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus. ”Jadi ke depan harus lebih baik, terus berinovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkas bupati

Kepala Disparbud Kabupaten Tanggamus, Hj Retno Noviana menambahkan, ajang penghargaan TOP BUMD Awards 2021 (Badan Usaha Milik Daerah) diberikan oleh majalah Top Business bersama Institut Otonomi Daerah (i-OTDA) dan Lembaga Kajian Nawacita (LKN), serta beberapa lembaga tim penilai.

“Selanjutnya tim penilai terdiri dari tiga orang juri yaitu Dr. Melani K.Hariman (Melani K Hariman dan Associate), Hakim Al Hamdy (Lembaga Kajian Nawacia (LKN), Salin (LKN) dan sistem penjurian melalui pemaparan atau presentasi dan wawancara melalui zoom meeting yang dilaksanakan pada 1 April 2022,” kata Retno, Sabtu (23-4).

Dilanjutkan Retno, bahwa penghargaan sebagai TOP Pembina BUMD 2022 tersebut diberikan kepada bupati Tanggamus atas peran dan kontribusinya dalam membina dan mendukung BUMD di kabupaten setempat.

”TOP BUMD Awards 2022 diselenggarakan untuk mendukung program dan kebijakan pemerintah pusat dan daerah guna mempercepat peningkatan kinerja BUMD dan pembangunan perekonomian di daerah,” jelas Retno.(**)