MOMENTU, Pringsewu -- Pengurus 24 cabang olahraga atau cabor di Kabupaten Pringsewu diingatkan untuk membuang sikap asal bapak senang (ABS). Termasuk saat mengikuti ajang Pekan Olahraga Provinsi (Propov) Lampung 2022.

Peringatan itu dismapaikan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pringsewu, Dwi Pribadi saat roadshow sosialisasi yang awali dengan pengurus cabor Hapkido di Aula SMAN Sukoharjo, Senin (25-4-2022). 

Dia menyebutkan, menjadi juara itu bergengsi. Tetapi tidak berprestasi karena atletnya bukan asli Pringsewu, namun membeli dari luar daerah, dengan harga mahal.

"Jika ini terjadi ya percuma saja, kita pihak KONI mati-matian melakukan pembinaan kepada cabor juga para atlrtnya, tapi giliran bertanding malah yang diturunkan atlet dari membeli. Maka dengan tegas mari kita buang jauh-jauh pemikiran tersebut," tegas Dwi Pribadi.

Untuk itu, Ketua Umum KONI Pringsewu meminta dan  mewajibkan bagi cabor untuk terus semangat melakukan  pembinaan atlet asli Pringsewu. "Sekali lagi jangan beli atlet hanya untuk meraih medali tapi tak berprestasi,"ucapnya.

Menurutnya, tunjukan prestasi pembinaan atletnya sendiri dan jangan bangga dengan medali yg diperoleh instant. Sebab di dapat dari atlet bayaran dari luar Pringsewu.

Dwi juga mengingatkan,  kepada pengurus cabor dan atlet agar tetap cinta dan fanatisme daerah sendiri."Jangan hanya karena uang, sehingga lebih memilih untuk mewakili daerah lain. Maka  tunjukan cintanya kepada Pringsewu, persembahkan prestasimu untuk Pringsewu. Haram bagi kita menjual prestasi hanya demi uang sesaat,"ujarnya.

Dia menambahkan bahwa pengurus KONI Pringsewu mulai gencar melakukan sosialisasi kepada 24  pengurus cabor, terkait persiapan mengikuti Porprov 2022.

Sosialisasi dengan cara roadshow kepada satu persatu Cabor, metodenya membahas dan mengulas serta dialog saling memberi masukan kelemahan dan kelebihan. Agenda itu dijadwalkan sebulan lebih di mulai 25 April 2022 hingga 29 Mei 2022.

Diawali dengan pengurus Cabor Hapkido berlangsung di Aula SMAN Sukoharjo, Seni (25/4/2022). Kemudian, Rabu (27/4/2022) dengan pengurus Cabor KBI/MI. Pada 29 Mei dengan pengurus Cabor Pelti. "Kami juga mengerahkan seluruh jajaran pengurus KONI untuk turun mensosialisasikannya," imbuh Dwi Pribadi.

Dwi didampingi pengurus KONI Pringsewu lainnya Yanwir HK, Rusmanto, Agus Purnomo, Khoiril Hafidz Al Qibni dan Handoko. Pada sosialisasi berikutnya, pengurus akan bergantian untuk mengisi materinya. (*)