MOMENTUM, Bandarlampung--Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lampung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Gugus Tugas Reforma Agraria.

Rakor tersebut berlangsung di Hotel Novotel Bandarlampung, Kamis (30-6-2022).

Kepala Kanwil BPN Lampung Dadat Dariatna mengatakan, rakor tersebut dilaksanakan untuk mendiskusikan dan menyamakan persepsi terkait tindak lanjut penataan aset.

Menurut Dadat, penataan aset tidak hanya cukup sebatas legalitas saja, tetapi harus ditindaklanjuti dengan pemberdayaan masyarakat.

"Sehingga,  bisa memberikan manfaat lebih bagi masyarakat. Jadi rakor ini untuk mendiskusikan dan menyamakan persepsi kita," kata Dadat.

Selain itu, dia juga berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan sertifikasi tanah di Lampung. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yg berlaku.

Sementara, Plh Sekretaris Provinsi Lampung Fredy mengatalan, skema reforma agraria harus ada keseinambungan antara aset dan akses sehingga nilai manfaatnya benar-benar bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.

"Ini merupakan agenda untuk mewujudkan keadilan dalam penyelesaian ketimpangan penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah," kata Fredy.

Dia juga berpendapat perlu adanya upaya bersama antara pihak terkait untuk melakukan pemulihan ekonomi masyarakay khususnya melalui reforma agraria pasca Pandemi Covid-19.

"Untuk melaksanakan program reforma agraria, kita sebagai pemegang tanggumg jaeab pemerintahan wajib saling membantu dan bekerjasama agara dapat mewujudkan program-program yang ada dalam reforma agraria ini," jelasnya.

Dia berharap, agar dinas terkait untuk lebih tanggap dalam menyikapi, bekerjasama, menyediakan materi ataupun bahan yang diperlukan oleh GTRA Lampung sebagai tempat mewadahi isu dalam menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan yang terkait dengan pengelolaan agraria di Provinsi Lampung.

Fredy berkeyakinan bahwa Pemprov Lampung dan BPN Provinsi Lampung dapat berkolaborasi serta bekerjasama dan kedepannya akan didapatkan hasil yang baik dan sesuai dengan cita-cita pemerintah sehingga masyarakat Lampung lebih makmur dan sejahtera.

"Dengan terwujudnya masyarakat yang lebih sejahtera kita sudah mendukung program pemerintah. Khususnya kita sudah berpartisipasi memajukan Provinsi Lampung menuju Rakyat Lampung Berjaya," tuturnya. (**)