MOMENTUM, Pringsewu -- Pemkab Pringsewu menggelar lokakarya dan pelatihan vokasi pemanfaatan dan pemeliharaan infrastruktur skala kawasan Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku).

Kegiatan diselenggarakan Pemkab Pringsewu bekerja sama dengan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Lampung, 12-15 Septemer 2022.

Kepala BPPW Lampung Maria Doeni Isa menjelaskan,
kegiatan diikuti 100 peserta terdiri dari unsur LKM, KSM, pengelola TPS3R/TPST, Pokdarsih, Pokdarwis, kelompok pengelola usaha, KPP dan tokoh masyarakat

Dikatakan, tujuan kegiatan itu untuk meningkatkan pemahaman dan ketrampilan peserta dalam penataan dan pemeliharaan infrastruktur yang sudah dibangun di skala kawasan TPS3R/TPST serta infrastruktur penunjang.

Sejumlah pemateri akan memberikan pemaparan, diantaranya tentang peraturan perundang-undangan terkait pengelolaan aset infrastruktur hasil kegiatan APBN. Peran OPD Kabupaten Pringsewu dalam aset skala kawasan Program Kotaku.

Materi lainnya, tentang peran pemerintah kabupaten dalam operasional dan pemeliharaan skala kawasan Program Kotaku dan mekanisme operasi dan pemeliharaan aset skala kawasan Program Kotaku, jelasnya.

Maria Doeni Isa mengatakan, di Kabupaten Pringsewu, program Kotaku sudah dilaksanakan lima tahun sejak 2017. Berbagai infrastruktur sudah dibangun baik di kelurahan atau pekon yang tersebar di Kecamatan Pringsewu dan Ambarawa.

Salah satu program Kotaku skala kawasan dari tahun 2020 hingga 2021 yang terealisasi berupa pembangunan tiga unit Tempat Pengelolaan Sampah Reduce Reuse dan Recycle (TPS3R) di Kelurahan Pringsewu Utara, Selatan dan Barat.

Kemudian, pembangunan dua unit Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) di Pekon Podomoro dan Pekon Sidoharjo. Fasilitas gedung TPS3R dan TPST itu juga dilengkapi peralatan pengolahan sampah dan infrastruktur penunjang seperti jalan dan penerangan jalan, terang Maria.

Sementara Staf Ahli Samsir Kasyim saat membuka kegiatan mengatakan, Pemkab Pringsewu berkomitmen melaksanakan proses pemanfaatan dan pemeliharaan semua program yang sudah terwujud.

"Kami atas nama pemerintah daerah sangat mendukung penuh program Kotaku dan berharap nantinya semua Pekon dan Kelurahan di Kabupaten Pringsewu jauh dari kesan kota kumuh,"harap Samsir. (*)