MOMENTUM, Sumberjaya--Pemkab Lampung Barat (Lambar) diminta lebih mengoptimalkan upaya peningkatan perekonomian masyarakat. Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi kepada jajaran Pemkab dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Lambar saat agenda kunjungan kerja di kabupaten setempat. Agenda kunker gubernur itu berlangsung di Sekolah Kopi, Pekon/Desa Sukajaya, Kecamatan Sumberjaya, Selasa 24 Januari 2023.

Menurut gubernur, optimalisasi penguatan ekonomi masyarakat itu perlu dilakukan, mengingat tingkat Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) perkapita di  Kabupaten Lambar masih terendah di Provinsi Lampung. Tingkat PDRB Lambar hanya Rp24 juta pertahun perjiwa.

"PDRB merupakan salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu daerah. Karena itu, Pemkab Lambar harus lebih mengoptimalkan upaya peningkatan perekonomian masyarakat," kata gubernur.

Untuk itu, gubernur menyarakan agar Pemkab Lambar lebih memaksimalkan pengembangan potensi komoditi kopi yang memang menjadi andalan kabupaten setempat.   

"Potnesi perkebunan kopi masyarakat harus lebih dimaksimalkan melalui diversifikasi intercroping dan crop livestock ternak kambing dengan kopi untuk meningkatkan pendapatan petani,"terangnya.

Selain itu juga, pemkab diminta menerapkan sistem atau konsep program hilirisasi komoditi tanaman hortikultura, seperti cabai dan tomat untuk menjaga stabilitas harga,khususnya saat musim panen.

"Untuk mendukung kelancaran akses transportasi dan perekonomian masyarakat, tahun ini Pemprov Lampung akan melaksanakan program pembangunan dan pemeliharaan beberapa ruas jalan di Kabupaten Lampung Barat," ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Penjabat Bupati Lambar Nukman menyebut, pemkab setempat komitmen terus memperkuat sinergi pelaksanaan program pembangunan yang selaras dengan program Pemprov Lampung dan nasional.

Komitmen tersebut, terlihat dari tema pembangunan Kabuupaten Lambar di tahun 2023, yakni Penguatan Ekonomi, Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Infrastruktur Publik. 

"Tema pembangunan tersebut pak gubernur, tentunya tidak lepas dari tema pembangunan Provinsi Lampung yang mendukung prioritas nasional," kata Nukman.

Nukman berharap, Pemprov Lampung terus memingkatkan dukungan terhadap pelaksanaan program pembangunan di Kabupaten Lambar."Dukungan Pemerintah Provinsi Lampung sangat berpengaruh terhadap kelancaran dan optimalisasi pelaksanaan program pembangunan di Kabupaten Lampung Barat," pintanya. 

Dia juga menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Pemprov Lampung yang telah melaksanakan sejumlah program pembangunan di Kabupaten Lambar, khusunya di sektro pertanian dan perkebunan.

"Di bidang infrastruktur, Pemprov Lampung juga telah melaksanakan pembangunan jalan di Kecamatan Suoh sepanjang 1,15 kilometer, pembangunan jalan di Kecamatan Kebuntebu dengan anggaran Rp12 miliar,"ungkapnya. 

Karena itu, dia berharap, Pemprov Lampung mendukung rencana pembangunan ruas jalan Liwa-Sumatera Selatan di tahun 2023. (**)