MOMENTUM, Panaragan--Cepat tanggap, Kapolres AKBP Ndaru Istimawan menurunkan tim kesehatan untuk masyarakat yang terdampak banjir di beberapa titik yang ada se Kabupaten Tulangbawang Barat.
Banjir tersebut terjadi di beberapa titik yang memutuskan akses jalan penghubung kabupaten dan jalan provinsi yaitu Jembatan Tulungni Tiyuh Tirta dan Pulung Kencana, kemudian titik lokasi yang berbeda banjir terjadi di Jembatan Tirta – Mulya Kencana Jembatan Tirta, Candra Jaya – Mulya Asri.
Titik lokasi Jembatan Tingkungan, dan Penumangan Baru -Tirta Kenaca titik lokasi Jembatan Tulung Sawo, serta Jembatan BW Perbatasan Tubaba –Gunung Batin, Lampung Tengah.
Menurut dia, debit air bervariasi di berbagai wilayah. Akan tetapi, rata-rata ketinggiannya mencapai paha orang dewasa.
“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian material juga belum bisa dipastikan. Kami mengharapkan air dapat segera surut, dan nantinya masyarakat bisa kembali menempati rumahnya kembali,” tutur kapolres.
Selain mengevakuasi warga, pihaknya juga menyiagakan tim kesehatan, baik dari Dokkes Polres Tulangbawang Barat maupun dari Dinas Kesehatan Tulangbawang Barat, Untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
“Teknisnya jemput bola, tim kesehatan yang langsung datang ke rumah korban yang lokasinya rumahnya tergenang banjir biar warga mudah mendapatkan pelayanan kesehatan,” cetus Kapolres AKBP Ndaru Istimawan, diwakilkan Humas Aipda Maramis, Kamis (9-3-2023).
Dia menjelaskan, banjir dipicu intensitas hujan yang tinggi beberapa hari terakhir. Akibatnya, sungai pada beberapa wilayah di Kabupaten Tulangbawang Barat meluap.
“Sudah hampir satu pekan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, bahkan beberapa hari cuaca ekstrim. Ini mengakibatkan beberapa Sungai tidak mampu menampung debit air hujan, sehingga meluap,” pungkasnya.
Pantauan di lapangan, selain dari pihak kepolisian, TNI, BPBD setempat juga turut melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir.(**)
Editor: Agus Setyawan
E-Mail: harianmomentum@gmail.com