MOMENTUM, Bandarlampung--Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung, Brigjen TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi mulai melakukan road show ke cabang olahraga (cabor) yang sedang latihan, Jumat (17-3-2023)

Salah satunya, dia meninjau tempat latihan pesenam Lampung peraih mendali emas PON Papua, Sutjiati Kelanaritma Narenda.

Pada kesempatan itu, Amalsyah memberikan motivasi kepada para atlet agar terus bersemangat.

Apalagi, menurut dia, menjadi seorang atlet tidaklah mudah. Dibutuhkan kerjakeras dan latihan yang rutin.

"Apabila punya mimpi tampil di olympiade, jam latihannya harus intesif. Minimal lebih dari 10 ribu. Minimal sehari 8 jam," kata Amalsyah.

Selain itu, dia juga mendukung para atlet untuk mengikuti kejuaraan tingkat regional hingga internasional.

"Ikuti kejuaraan-kejuaraan di tingkat regional maupun internasional. Agar dpt point menuju Olympiade," serunya.

Tak lupa, dia mengingatkan, bahwa Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 sudah semakin dekat. 

"Jadi tetap semangat latihan. Ingat daerah lain juga sdg mempersiapkan atlet-atletnya untuk menuju PON 2024," harapnya.

Sehingga diharapkan, KONI Lampung bisa mempertahankan 10 besar pada PON mendatang.

"KONI sangat berharap prestasi maksimal atlet-atlet. Khususnya senam untuk mempertahankan 10 besar. Begitu juga dengan prestasi cabor lainnya," tuturnya.

Selain memberikan motivasi, dia juga mendapatkan masukan dari altet dan pelatih senam

"Alhamdulillah mereka sudah buat kalender 2023 dan untuk menuju PON 2024," tuturnya.

Dia mengatakan, pada Mei dan Juni juga pesenam Lampung akan Kejuaran Asian di Manila untuk mendapatkan point menuju Kejuraan Dunia. Sehingga bisa ke olimpiade dan selanjutnya mau tc di Bulgaria.

"Mereka menyarankan agar apabila ada kejurnas senam atau ada Kejuaraan Senam open memperebutkan Piala Gubernur. Agar diselenggarakan di Lampung," jelasnya.

Sehingga, senam dapat lebih memasyarakat di Lampung. Apalagi saat ini  Lampung termasuk 5 besar nasional bersama DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah.