MOMENTUM, Makkah -- Pada hari ini, Selasa 9 Dzulhijjah 1444 Hijriah, bertepatan dengan 27 Juni 2023, jutaan umat Islam dari berbagai belahan dunia memenuhi berbagai sudut padang Arafah di Arab Saudi untuk melaksanakan wukuf yang merupakan puncak ibadah haji.

Umat Islam yang jumlahnya lebih dari empat juta manusia itu, tergabung dalam ratusan ribu jemaah atau kelompok. Mereka melaksanakan wukuf di bawah tenda-tenda putih berukuran besar. Setiap tenda cukup untuk menampung sekitar 300 orang.

Di antara jutaan umat Islam itu yang sedang wukuf di Arafah adalah jemaah haji Lampung yang tergabung dalam kloter 49.  
Mereka melakukan wukuf berjamaah di tenda 049 dan 050. Pada pukul 10.50 waktu Arab Saudi (WAS) atau sekitar pukul 15.00 WIB, wukuf berjamaah dimulai.

Dalam sambutan sebelum khubah wukuf, Ketua Kloter 59 Miftahuddin mengajak jemaah untuk bersyukur karena bisa berkumpul di Arafah pada 9 Dzulhijjah.

"Tidak mudah bisa hadir di sini. Dengan berbagai kekurangan dan kelebihan, kita harus melaksanakan ibadah haji secara maksimal, dengan memperbanyak dzikir, juga memohon ampunan dari Alllah subhanahu wata'ala," katanya.

Miftahuddin juga mengajak jemaah untuk intropeksi diri, sejauh mana telah mengabdikan diri kepada Allah.

Menurut dia, ibadah haji itu ibadah spektakuler, ibadah yang kolosal semua manusia dari berbagai penjuru dunia di hadir Arafah. Karena itu, harus dimanfaatkan secara maksimal.

Sementara itu, Pembimbing Haji Kloter 49, Purna Irawan dalam khutbah mengajak jemaah untuk bersyukur karena telah dipilih Allah menjadi tamunya melaksanakan ibadah haji.

"Banyak saudara kita yang lebih berduit, lebih kuat, lebih banyak waktu, namun hingga meninggal belum menunaikan ibadah haji," katanya.  

"Kita diberikan kesempatan Allah menunaikan ibadah haji. Dari awal, kita lepaskan baju baju kebesaran kita, kita hanya memakai dua helai pakaian putih tanpa pola dan model. Pakaian yang mengingatkan hanya dua pakaian helai itu yang menyatukan kita dan menyadarkan kita sama di hadapan Allah," katanya.

"Setelah dhuhur hingga magrib, Alllah turunkan malaikat malaikatnya mewisuda kita sebagai jamaah haji. Karena itu, sangat rugi jika tidak dimanfaatkan dengan memperbanyak istighfar untuk mohon ampun kepada Allah," katanya.

Semoga Allah menyampaikan kepada baginda kita Rasullah dengan harapan mendapatkan safaat pada hari kiamat. Dan menerima ibadah haji umat Islam hari ini.

Usai khutbah, jemaah melakukan doa dan berdzikir berjamaah yang dimpimpin Ahmad Yani.

Jemaah haji akan berdiam di Arafah hingga magrib. Malam ini, mereka menuju Musdalifah, lalu ke Mina untuk bermalam. Sebelum dilanjutkan melempar jumroh di Jamarat. (*)