12 Puskesmas di Waykanan Terima Bantuan Alat Krioterapi

Tanggal 07 Des 2017 - Laporan - 1019 Views
Penyerahan bantuan alat krioterapi. Foto Vita Zalma

Harianmomentum.com--Guna mendeteksi lebih dini berjangkitnya kanker rahim di Kabupaten Waykanan, Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Lampung menyerahkan bantuan alat krioterapi Kepada 12 Puskesmas di Kabupaten setempat.

 

Kegiatan yang berlangsung di aula PKK tersebut langsung dihadiri oleh Bupati Raden Adipati Surya, didampingi Kadiskes Waykanan Farida Aryani, sekaligus menerima bantuan itu yang dilanjutkan dengan penyerahan kepada  12 kepala Puskesmas Penerima, Kamis (7/12).

 

Bupati Raden Adipati Surya menyampaikan apresiasi dan ungkapan terima kasih dan penghargaan yang setingi-tingginya kepada Pemerintah Provinsi Lampung atas bantuan yang diberikan untuk mendukung tercapainya masyarakat Waykanan yang sehat.

 

Adipati juga berharap dengan adanya alat krioterapi ini Puskesmas dapat memberikan pelayanan yang berkualitas dan membantu terhadap gejala awal kanker leher rahim di Waykanan ini. Harapnya.

 

Adipati juga menghimbau kepada seluruh Puskesmas yang ada dibumi ramik ragom ini agar dapat lebih aktif mengajak masyarakat untuk melakukan pemeriksaan deteksi dini kanker, mengingat masih adanya warga enggan untuk datang ke Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan sejak dini.

 

Semoga dengan adanya bantuan alat Kriotrapi dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan agar penyakit kanker sejak dini dapat segera bisa diatasi.

 

Sementara Kadiskes Farida Aryani Dalam laporannya mengungkapkan sebagai penyakit yang menempati urutan keempat terbesar angka penyakit, kanker serviks merupakan penyumbang 20 persen dari seluruh penyakit kanker.

 

Farida juga menjelaskan saat ini penyakit Tidak Menular menempati lima urutan teratas penyakit terbesar yakni stroke, KLL, jantung, dan untuk kanker menempati urutan keempat penyakit terbesar.

 

Lebih jauh dilaporkannya, untuk menekan kejadian penyakit kanker serviks, Pemerintah melalui Departemen Kesehatan berkolaborasi dengan lintas sektor dan lintas profesi terkait seperti TP-PKK, Ikatan Dokter Indonesia, Ikatan Bidan Indonesia dan YKI telah melaksanakan suatu program untuk menekan pravalensi penyakit kanker serviks.

 

"Dengan melakukan deteksi dini dengan Inspeksi Visual Asam Asetat untuk saat ini kami laporkan kepada Pak Bupati bahwa inspeksi visual asam asetat sudah memiliki bidan yang sudah terlatih melakukan IVA test sedangkan untuk Dokter baru sembilan personil yang sudah dilatih oleh Dinas Kesehatan Provinsi,” tutup Farida. (vit)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Donor di PTPN I Regional 7 Bantu Atasi Defisi ...

MOMENTUM, Bandarlampung -- Unit Donor Darah (UDD) PMI Lampung men ...


RS Urip Sumoharjo Diduga Telantarkan Jenazah ...

MOMENTUM,Bandarlampung--Sebuah video yang dinarasikan ada seoaran ...


PWI Lampung Utara Berikan Bantuan kepada Bayi ...

MOMENTUM, Kotabumi -- Pengurus PWI Lampung Utara memberikan bantu ...


Peringatan Hari Gizi Nasional, Royco Edukasi ...

MOMENTUM, Jakarta -- Peringatan Hari Gizi Nasional 2024, perusaha ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com