MOMENTUM, Bandarlampung--Akhirnya, Manajemen PT San Xiong Steel Indonesia buka suara terkait banyaknya kecelakaan kerja di perusahaan tersebut.
Menurut HRD PT San Xiong Steel Indonesia Clara, kecelakaan yang terjadi bukan hanya karena sistem kesehatan dan keselamatan kerja (K3). Tetapi ada unsur kelalaian pekerja.
"Bukan hanya dengan adanya K3 yang bagus, tapi harus kolaborasi antara pekerja sendiri, perusahaan, kepedulian terhadap resiko," kata Clara saat diwawancarai di Dinas Tenaga Kerja Lampung, Rabu (29-5-2024).
Karena itu, dia menyebutkan, perlu kolaborasi antara pekerja dan perusahaan agar kecelakaan serupa tidak terulang kembali.
Terlebih, dia mengaku tidak ingin adanya kecelakaan kerja yang terjadi di perusahaan peleburan besi tersebut.
"Kita sepakati ini jadi pemikiran bersama bahwa kecelakaan kerja mungkin bisa saja terjadi. Sehingga kita pikirkan kedepannya agar meminimalisir untuk kejadian yang berulang," tuturnya.
Terkait dengan korban kecelakaan, dia memastikan, perusahaan telah bertanggungjawab untuk mengobati hingga sembuh.
"Perusahaan bertanggungjawab penuh, semua kebutuhan yang diperlukan dan tidak di cover oleh BPJS itu perusahaan yang bayarkan," jelasnya.
Disinggung soal kompensasi berupa uang tunai, dia mengaku akan menyepakati nominal yang bakal diberikan dengan serikat pekerja.
"Untuk kompensasi itu kebijakan perusahaan. Nominalnya akan disepakati nanti," tuturnya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya
E-Mail: harianmomentum@gmail.com