MOMENTUM, Metro--Bakal calon Walikota Metro, Wahdi Siradjuddin menerima dua dukungan dari dua partai politik yaitu Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan Partai Demokrat. 

Berkas rekomendasi itu diserahkan Kordinator Wilayah (Korwil) DPP Nasdem Sumbagsel Fauzi Amro dengan disaksikan Sekretaris DPW Nasdem Fauzan Sibron kepada Wahdi di Nasdem Tower, Jakarta pada Jumat 21 Juni 2024.

Kemudian, Wahdi juga menerima surat tugas konsolidasi dari Partai Demokrat yang diserahkan langsung oleh Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Lampung, Edy Irawan Arif Mahya

Dalam surat tugas konsolidasi bernomor 182/ ST/ CAKADA/ SATGAS.PD/ V/ 2024 yang dikeluarkan tanggal 29 Mei 2024 tersebut memuat 6 poin hal yang harus dilakukan Wahdi selama memegang surat tugas konsolidasi.

Surat tugas konsolidasi dari partai Demokrat tersebut ditandatangani Sekretaris Jenderal Demokrat, Teuku Riefky Harsya. 

Ketua DPD Partai Nasdem Kota Metro, Abdulhak mengatakan rekomendasi untuk Balon Walikota Metro Wahdi telah diberikan langsung oleh DPP.

"Iya rekomnya sudah turun, karena kita harus koalisi kita masih menunggu partai untuk kita berkoalisi. Setelah itu kita baru akan deklarasi, karena kita tidak bisa deklarasi sendiri masih kurang," kata, Jumat 28 Juni 2024.

Pihaknya mengaku telah melakukan komunikasi politik dengan sejumlah partai. Abdulhak bahkan memastikan bakal ada dua partai lagi yang akan bergabung untuk mengusung Wahdi.

"Sejauh ini sudah ada pendekatan-pendekatan dengan beberapa partai ya sudah kita jalan hubungan. Cuma tidak etis kalau saya menyebutkan partai ini partai ini, yang jelas ada dua partai yang akan berkoalisi. Kami memastikan, minimal akan ada dua partai lagi yang akan bergabung mendukung pak Wahdi," pungkasnya.

Terpisah Ketua DPC Partai Demokrat Kota Metro, Bambang Imam Santoso menjelaskan, surat tugas dari DPP untuk Wahdi telah diserahkan sejak beberapa pekan lalu.

"Iya benar Surat tugas sudah keluar, waktu itu yang ngasih langsung ketua DPD memberikannya kepada Pak Wahdi. Setelah Pak Wahdi menerima surat tugas itu pak Wahdi langsung menemui saya di DPC, itu 2 hari sebelum lebaran haji," kata dia saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon. 

Pria yang akrab disapa Haji Bambang itu menerangkan bahwa pihaknya tetap melakukan komunikasi politik dengan sejumlah parpol di Metro.

"Kalau Demokrat sendiri tetap ya komunikasi dengan kawan-kawan partai politik setingkat DPC, tetapi kan begini, kalau masalah perahu ini kan yang punya kewenangan DPP. Jadi kami hanya melakukan suatu bentuk silaturahmi, penjajakan yang semuanya kami laporkan ke DPD kemudian DPD juga melaporkan ke DPP," terangnya.

Kendati demikian, dia belum dapat memastikan apakah Wahdi bakal mendapat rekomendasi dari Partai Demokrat. Dia berharap agar Wahdi dapat membangun komunikasi politik untuk membentuk koalisi partai dalam mengusung dirinya.

"Ini baru sebatas surat tugas dan belum pasti, artinya selama beliau membangun komitmen dengan Partai Demokrat, tetapi kan Pak Wahdi harus memastikan bahwasanya membangun koalisinya," bebernya.

"Kita hanya memberikan batasan waktu bahwa beliau betul-betul telah membangun komunikasi dengan partai yang lain yang dipastikan akan mengusung beliau, sehingganya dengan Koalisi Demokrat itu sudah cukup untuk perahu majunya Pak Wahdi di perkada nanti," tutupnya.

Sementara, dalam keterangan persnya, Balon Walikota Wahdi menyampaikan rasa syukur atas dukungan dua partai terhadap rencana pencalonannya sebagai walikota di periode kedua. 

"Alhamdulillah bersyukur kepada Allah subhanahu wa ta'ala, Hari ini saya berada di tower Nasdem dan mendapat rekomendasi sebagai bakal calon Walikota Kota Metro, Provinsi Lampung. Mudah-mudahan apa yang diberikan tugas dan amanat bagi saya dapat saya laksanakan sebaik mungkin tentunya dalam membangun kota metro dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat kota metro Lampung," ucap Wahdi.

"Tentunya saya akan melanjutkan program yang baik, yang belum terlaksana saya akan tingkatkan yang lebih baik lagi tentunya, yang tidak baik akan kami evaluasi untuk lebih baik," lanjutnya.

Korwil DPP Nasdem Sumbagsel Fauzi Amro menyebut Wahdi merupakan kader Nasdem dan telah berkontribusi dalam membesarkan Partai Nasdem di Bumi Sai Wawai.

"Ini rekomendasi kami serahkan pada hari ini, mudah-mudahan bisa menyusun koalisi. Nanti insya Allah dalam kurun waktu tidak terlalu lama nanti akan keluar B1KWK yang bisa langsung dibawa ke KPU," katanya. (**)