MOMENTUM, Bandarlampung--Rekomendasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk pemilihan Walikota Metro  2024, berpeluang besar diberikan kepada petahana, Wahdi Siradjuddin.

Ada dua indikasi yang membuat peluang Walikota Metro itu bakal diusung oleh PDIP. Pertama, Wahdi telah mendapatkan surat tugas dari DPP PDIP untuk melakukan komunikasi dengan partai politik, membangun koalisi dan mencari calon wakil. Kedua, Wahdi yang sebelumnya independen, kini menjadi kader PDIP.

"Ya, iya dong, sudah memakai pakaian begini jadi kader PDI Perjuangan," ujar Wahdi, saat ditemui di DPD PDIP Lampung, Senin (22-7-2024).

Meski begitu, ia mengaku hanya menjadi kader. Tidak masuk dalam pengurus struktural. "Saya bukan pengurus partai, tapi kader PDIP non struktural. Masih kader belum ada jabatan struktural," jelasnya.

Ia membeberkan, saat ini dia telah mengantongi surat tugas dari beberapa partai politik.

"Ya dari PDIP saya sudah dapat surat tugas. Kemudian dari Nasdem, PKS. Yang lain juga komunikasi terus," bebernya.

Menurutnya, saat ini ia maju melalui partai politik demi membangun masa depan yang lebih baik.

"Membangun itu harus ada nilai-nilai independen, ya. Setiap anak bangsa harus menetapkan diri bagaimana menjadi anak bangsa yang baik," ujarnya.

Selain itu, Wahdi juga mengatakan, pihaknya telah melakukan rapat konsolidasi bersama bakal calon kepala daerah dan petinggi DPC PDI Perjuangan dari lima belas kabupaten/kota untuk membicarakan kesiapan Pilkada 2024. 

"Tentu juga membicarakan bagaimana kesiapan daerah, dalam hal ini untuk masing-masing daerah berkomunikasi dengan siapa pun juga," katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Lampung, Sutono, membenarkan, Wahdi menjadi kader partainya. "Iya, sudah resmi. Bisa dilihat sendiri tadi mengenakan seragam PDI Perjuangan," kata Sutono. (**)