MOMENTUM, Bandarlampung--Kerja keras, ketekunan dalam berlatih, pemahaman teknik strategi bertanding yang baik, tidak serta merta menjamin atlet meraih prestasi. Faktor nonteknis, salah satu kebugaran atlet akan sangat menentukan prestasi yang diraih.
Hal tersebut disampaikan Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung Amalsyah Tarmizi, saat meninjau latihan atlet pecak silat di Padepokan IPSI Lampung, Rabu (24-7-2024).
"Jaga kondisi fisik. Jangan sampai pada saatnya bertanding, justru kondisi fisik atlet tidak setabil, atau malah cidera," kata Amalsyah didampingi Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi KONI Lampung Candra Kurniawan.
Purnawirawan jenderal TNI bintang satu itu menerangkan, peninjauan pemusatan latihan atlet itu, bagian dari program monitoring dan evaluasi persiapan menghadapi PON (Pekan Olahraga Nasional) XXI yang akan dihelat di Sumatera Utara dan Aceh, September mendatang.
Sekretaris Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Provinsi Lampung Riagus menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan motivasi kepada para atlet pecak silat yang sedang menjalani pemusatan latihan. "Program latihan berjalan baik, sesuai dengan yang direncanakan. Kunjungan jajaran KONI ini tentu semakin memotivasi kami untuk meraih prestasi di PON nanti," kata Riagus.
Menurut dia, pemusatan latihan atlet cabor pencak silat akan berlangsung hingga sepekan sebelum berangkat ke PON di Medan, Sumatera Utara.
"Yang jelas para atlet tetap berlatih sampai keberangkatan, meski latihan ringan, karena mereka tetap harus menjaga kondisi fisik agar tetap bugar," terangnya. (**)
Editor: Munizar
E-Mail: harianmomentum@gmail.com