MOMENTUM, Bandarlampung--Tim seleksi (Timsel) calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung telah mengumumkan dua kali kebutuhan dari kuota yang ada.
Sayang, dari total 14 nama yang lolos seleksi tes wawancara dan kesehatan hanya ada satu perempuan yang masih berlanjut untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di KPU RI.
Sebelumnya, terdapat lima perempuan yang mengikuti Tes Kesehatan dan Wawancara yaitu Amhani S, Dewi Eliyasari, Ika Kartika, Wirdayati, Yusni Ilham. Sementara yang lolos hanya Yusni Ilham, mantan anggota Bawaslu Bandarlampung.
Jika dihitung dari keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen, dari 14 orang itu setidaknya ada 3 atau 4 perempuan yang masih berlanjut seleksi.
Namun, Timsel menyebut keterwakilan perempuan tetap menjadi konsen dengan tetap memperhatikan hasil tes.
"Memang secara afirmasi kuota perempuan 30 persen, dan itu jadi konsen kami, namun secara medis hasil test kesehatan yg direkomendasikan cuma satu orang," kata Anggota Timsel KPU Lampung, Moelyono kepada harianmomentum.com, Rabu (18-9-2024).
Ditanya terkait kesehatan yang menjadikan calon komisioner gagal melanjutkan ke jenjang seleksi berikutnya, Moelyono menyebut hasil tes tersebut hanya diketahui pihak medis.
"Nah itu gak paham, karena bahasa medis yang tau dokter," sebutnya.
Ia menjelaskan, saat ini kewajiban Timsel menyeleksi calon anggota KPU hingga dua kali kebutuhan telah selesai. Selanjutnya akan dilakukan uji kelayakan dan diputuskan di KPU RI.
"Sudah selesai, selanjutnya KPU RI akan melakukan fit and proper test di Jakarta," jelasnya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya
E-Mail: harianmomentum@gmail.com