MOMENTUM, Acehbesar--Cabang olahraga menembak, akhirnya berhasil menyumbang medali emas untuk kontingen Lampung di arena PON XXI.
Emas kedua puluh untuk Lampung itu dipersembahkan Adyliya Safitri dari nomor trap women, yang berlangsung di Lapangan Tembak Rindam Iskandar Muda, Mate Ie, Kabupaten Acehbesar, Rabu (18-9-2024).
Pada partai final cabor menembak nomor trap women, Adel--sapaan akrab Adyliya Safitri, harus bersaing ketat dengan Papua: Fani Perdian dan Sarmuna serta atlet dari DK Jakarta Silpia Sinimang.
Keempat petembak itu saling kejar poin ketat. Namun, atlet DK Jakarta Silpia yang hanya membukukan 23 poin dari 50 tembakan harus tersingkir lebih dalu.
Persaingan memperebutkan medali emas, perak dan perunggu hanya menyisakan tiga petembak: Adel, Fani dan Sarmuna.
Sempat beberapa kali, los sasaran, tak membuat Adel kehilangan fokus. Perlahan namun pasti, Adel terus menambah perolehan poin. Sehingga, salah satu atlet Papua (Sarmuna) yang menjadi pesaing Adel, harus tersingkir lebih dulu. Sarmuna harus puas dengan medali perunggu karena hanya berhasil mencatat 25 point dari 50 tembakan.
Persaingan ketat kembali terjadi antara Adel dan Fani untuk memperbutkan medali emas. Keduanya sempat mencatatkan poin sama 34-34. Sehingga keduanya diberikan kesempatan tambahan menembak untuk menentukan pemenang. Tak mau kehilangan momentum, Adel terus menjaga fokus di babak tambahan. Hasilnya, dia sukses menembak sasaran dua kali lebih banyak dari Fani, dan memastikan medali emas. Sedangkan Fani harus puas dengan medali perak.
Pelatih Atlet Menembak Lampung Novi Irawan bersyukur atas raihan medali emas tersebut. "Tadi persainganya memang sangat ketat dan mendebarkan. Namun, kami yakin Adel bisa lebih fokus menghadapi faktor cuaca (angin) dan terbukti dia bisa rebut emas," kata Novi Irawan.
Usai pertandingan, Adel sangat bersyukur bisa mempersembahkan emas untuk Lampug.
"Alhamdulillah dengan proses yang saya jalanin setiap latihan, tidak ada beban, tidak ada pressure. Intinya dipertandingan tadi, saya hanya melakukan rutinitas tiap shoot one by one, seperti kata pelatih saya," kata Adel sumringah.
Menurut dia, pencapain tersebut, menjadi emas pertamanya di PON untuk nomor trap women.
"Ini emas pertama di PON untuk kategori trap woman. Alhmadulillah, ini berkat ridho Allah. Emas ini sayan persembahkan untuk orangtua dan Ketua Pengprov Perbakin, jajaran KONI dan seluruh masyarakat Lampung," ungkapnya. (**)
Editor: Munizar
E-Mail: harianmomentum@gmail.com