MOMENTUM, Gedongtataan-- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran akan mengumumkan hasil verifikasi berkas pasangan calon Supriyanto-Suriansah Rhalieb besok,Senin (17-3-2025).

Komisioner KPU Pesawaran Bidang Hukum dan Pengawasan, Firli Niti Yudha menegaskan pihaknya mengumumkan hasil verifikasi berkas ini secara resmi pada pleno yang dijadwalkan Senin pukul 23.59 WIB. 

“Setelah kami verifikasi setelah itu, hasilnya akan kami kirimkan ke KPU RI. Sebelumnya kami sudah lakukan cek kesehatan untuk pasangan calon PSU Pesawaran,” ungkap Firli Yudha, Minggu (16-3-2025).

Yudha pun menanggapi kondisi yang terjadi di PSU ,mengenai berkas pendaftaran Elin Septiani dan Supriyanto yang dikembalikan, menurutnya itu sudah sesuai dengan amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Dia menerangkan, dalam amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) disebutkan bahwa partai politik atau gabungan partai politik yang sebelumnya mengusung pasangan calon wajib mengajukan calon pengganti yang disepakati bersama. 

Namun, yang terjadi, dalam partai koalisi di paslon 01, Partai Demokrat mengajukan pasangan calon Elin Septiani dan Supriyanto, sementara Golkar dan PPP dengan Supriyanto-Suriansah Rhalieb.

“KPU bukan lembaga yang mengurus permasalahan internal partai, tugas kami hanya menyelenggarakan pemilihan sesuai aturan. Jika ada dualisme dalam koalisi, itu urusan partai, bukan KPU,” tambahnya.

Dia menegaskan, KPU Pesawaran tidak bisa ikut campur dalam konflik internal partai. Karena persoalan tersebut adalah ranah gabungan atau koalisi partai pollitik untuk menyelesaikan.

“Tugas kami hanya menyelenggarakan pemilu sesuai aturan. Kalau ada dualisme dalam koalisi, itu urusan partai, bukan KPU,” terangnya.

Yudha juga menyebut bahwa PSU bukanlah pilkada ulang, melainkan hanya proses pemungutan suara ulang tanpa mencoret pasangan calon yang sudah ada. 

“PSU hanya mengganti calon yang didiskualifikasi, bukan mengulang seluruh proses pilkada dari awal,” jelasnya.

Dengan hasil verifikasi, nantinya pasangan Supriyanto-Suriansah Rhalieb akan melanjutkan tahapan selanjutnya, termasuk pemeriksaan kesehatan dan penetapan sebagai peserta PSU. 

Yudha menegaskan, KPU Pesawaran memastikan seluruh proses berjalan sesuai jadwal dan peraturan yang berlaku dan menggelar PSU sesuai dengan amar putusan Mahkamah Konstitusi.(**)